Penulis Utama : Rigan Ndaru Wicaksono
NIM / NIP : G0004185
× ABSTRAK Sindrom penyakit ginjal yang berkembang menjadi penyakit ginjal kronis, dalam penelitian epidemiologi menunjukkan bahwa penyakit ginjal kronis stadium terminal berada diurutan pertama dari seluruh penyakit ginjal. Penyakit ginjal kronis menyebabkan keadaan imunodefisiensi, yang membuat pasien mudah terpapar infeksi. Patofisiologi dari kejadian ini masih kurang dimengerti, meningkatnya kadar ureum mennyebabkan sindrom uremia yang menggangu sistim kekebalan tubuh. Terutama gangguan pada fungsi dan jumlah sel limfosit yang berperan dalam cell- mediated immunity. Hemodialisa sebagai terapi pada penyakit ginjal kronis stadium terminal dihipotesiskan turut berperan sabagai faktor yang mmenurunkan sistim immune tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar limfosit pada pasein penyakit ginjal kronis sebelum dan setelah menerima terapi hemodialisa. Studi analisa intervensional dengan pendekatan cross-sectional dilakukan dengan melibatkan 23 partisipan. Penelitian ini menggunakan data primer dari rekam medis pasien hemodialisa selama bulan agustus hingga september 2009. Hasil penelitian menggunakan uji-t didapatkan nilai p=0,047 (p<0,005). Dengan nilai indeks kepercayaan 95%, didapatkan nilai maksimum dan minimum 0,1 sampai dengan 0,2. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada perbedaan kadar limfosit pasien penyakit ginjal kronis pre-hemodialisa dan post hemodialisa di bagian penyakit dalam RSUD Dr.Moewardi Surakarta Kata kunci: Penyakit ginjal kronis, hemodialisis, limfosit ABSTRACK Syndrome of Kidney disease, progressing into chronic kidney disease in indonesia based on epidemiological studies, showed that end-stage chronic kidney disease placed number one from all kidney disease. Chronic kidney disease causing a state of immunodeficiency, leading the patient more vulnerable against infectious disease. The pathophysiology of this incident remain unclear. However, elevated uremia causing uremic syndrome compromising body immune system. Especially in failure of lymphocyte in regulating its function as cell-mediated immunity, in term of circulating amount and in term of function. Hemodialysis as therapy in end-stage renal disease hipoteticly play significant factor in suppression of immune system. This research aim to study the difference of lymphocyte count upon chronic kidney disease, pre-hemodialisys and Post hemodialysis. An interventional analysis with cross-sectional approach was performed, involving 23 participant. This study collected the primary data from medical record in hemodialisys ward during august to September 2008, The result of this study, using t- test (p<0,05) are found p=0,047. 95% confidence interval of difference lower score 0,1 and upper score 0. The conclusion of this study showed there is significant difference in lymphocyte count pre-hemodialisys and post hemodialysis in department of internal medicine RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Keyword: chronic kidney disease, hemodialysis, lymphocyte
×
Penulis Utama : Rigan Ndaru Wicaksono
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : G0004185
Tahun : 2009
Judul : Perbedaan kadar limfosit pasien penyakit ginjal kronis pre-hemodialisa dan post hemodialisa di bagian penyakit dalam RSUD dr. Moewardi surakarta
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Kedokteran - 2009
Program Studi : S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Kedokteran Jur. Pendidikan Dokter-G.0004185-2009
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Wachid Putranto, dr., SpPD
2. Slamet Riyadi, dr., M.Kes
Penguji :
Catatan Umum : 3028/2009
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.