Sistem penilaian faktor risiko beban kerja dengan metode kodefikasi pada unit steel melting PT. Krakatau Steel Cilegon
Penulis Utama
:
Atika Putri Utami
NIM / NIP
:
R0006026
×Abstrak
Selain beban kerja fisik, faktor risiko lingkungan kerja sangat berpengaruh
terhadap beban kerja yang diterima oleh tenaga kerja. Faktor risiko tersebut juga
dapat berpengaruh terhadap kesehatan tenaga kerja. Untuk itu diperlukan suatu
penilaian terhadap adanya beban kerja yang diterima oleh tenaga kerja. Maka dari
uraian diatas dirumuskan permasalahan ” Bagaimanakah Sistem Penilaian Faktor
Risiko Beban Kerja di PT. Krakatau Steel Cilegon?”.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui tingkat beban
kerja pada pekerja di unit steel melting yang memuat gambaran secara
keseluruhan aktivitas kerja pada proses produksi kemudian identifikasi dan
penilaian serta analisa risiko beban kerja yang kemudian dapat digunakan dalam
pembuatan program penilaian faktor risiko beban kerja.
Dari hasil identifikasi, didapatkan komponen-komponen yang berpengaruh
terhadap beban kerja diarea kerja, yang meliputi lokasi, aktivitas dan durasi serta
faktor lingkungan kerja yang terdapat ditempat kerja. Setelah mendapatkan hasil
identifikasi kemudian dilakukan pengkodean terhadap komponen-komponen
tersebut. Pengkodean tersebut digunakan agar bisa dilakukan suatu penilaian dan
analisa terhadap adanya beban kerja di PT. Krakatau Steel.
Metode penelitian yang diambil adalah diskriptif yaitu penulis bertujuan
memberikan gambaran yang sejelas-jelasnya terhadap objek penelitian dan data
yang diperoleh digunakan sebagai bahan penulisan ini. Penulis mengumpulkan
informasi, data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dengan melakukan
observasi di lapangan secara langsung dan wawancara dengan pihak terkait. Data
sekunder diperoleh dari hasil analisa data perusahaan untuk dijadikan acuan dalam
laporan ini.
Dari Hasil identifikasi, analisa/penilaian didapatkan bahwa tingkat risiko
beban kerja pada unit steel melting di PT. Krakatau Steel secara umum adalah
tinggi atau high dan sedang atau medium.
Maka perusahaan seharusnya meningkatkan perhatian pada permasalahan
beban kerja yaitu berupa program penilaian faktor risiko untuk mewujudkan
tempat kerja yang aman, nyaman, sehat, efektif dan efisien.
×
Penulis Utama
:
Atika Putri Utami
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
R0006026
Tahun
:
2009
Judul
:
Sistem penilaian faktor risiko beban kerja dengan metode kodefikasi pada unit steel melting PT. Krakatau Steel Cilegon
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F.Kedokteran - 2009
Program Studi
:
D-3 Hiperkes
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F.Kedokteran Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja -R.0006026-2009