Analisis kekuatan pembuktian visum et repertum sebagai perwujudan metode scientific crime identification (telaah terhadap proses pembuktian dalam kasus Lanjar Sriyanto di Pengadilan Negeri Karanganyar)
Penulis Utama
:
Nila Septianawati
NIM / NIP
:
E0006025
×ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kedudukan Visum Et Repertum dalam bingkai alat bukti yang sah menurut undang-undang yang merupakan rangkaian dari alat bukti keterangan ahli, surat dan petunjuk.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian hukum empiris dengan menggunakan sumber data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari kantor Pengacara Muhammad Taufiq, POLRES Karanganyar dan Pengadilan Negeri Karanganyar. Data sekunder diperoleh dari Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 Amandemen, Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana, bahan kepustakaan, kamus, jurnal, dan internet.
Deskripsi penelitian ini menggunakan teknik analisis kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan verifikasi. Visum Et Repertum dalam bingkai alat bukti yang sah menurut undang-undang termasuk dalam kategori alat bukti keterangan ahli, alat bukti surat dan petunjuk. Dengan demikian, antara Visum Et Repertum, keterangan ahli, alat bukti surat dan petunjuk merupakan empat serangkai yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya dan saling mendukung untuk menjadikan Visum Et Repertum sebagai dasar pertimbangan kuat dalam membuktikan kebenaran materiil dalam kasus lanjar tersebut.
Kata kunci: Pembuktian, Visum Et Repertum, Metode Scientific Crime Identification
ABSTRACT The purpose of this study is to describe the position in the frame Visum Et Repertum valid evidence according to law in a series of expert evidence, letters and petunjuk.
This research is a type of empirical legal research using primary data sources and secondary data. The primary data obtained from the office of lawyer Muhammad Taufiq, Police and the District Court Karanganyar. Secondary data obtained from the Constitution of the Republic of Indonesia 1945 Amendment, the Book of Criminal Justice Act, the Book of the Law of Criminal Law, literature, dictionaries, journals, and internet.
Description this study uses qualitative analysis techniques, data reduction, data presentation, drawing conclusions, and verification. Visum Et Repertum in the frame valid evidence according to the laws included in the category of expert evidence, evidence in letters and instructions. Thus, between Visum Et Repertum, expert testimony, evidence in letters and instructions are four series that can not be separated from one another and support each other to make Visum Et Repertum as a strong basis in proving the truth of the material in the case of tapering.
Keywords: Evidence, Visum Et Repertum, Scientific Crime Identification Method
×
Penulis Utama
:
Nila Septianawati
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
E0006025
Tahun
:
2010
Judul
:
Analisis kekuatan pembuktian visum et repertum sebagai perwujudan metode scientific crime identification (telaah terhadap proses pembuktian dalam kasus Lanjar Sriyanto di Pengadilan Negeri Karanganyar)
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F. Hukum - 2010
Program Studi
:
S-1 Ilmu Hukum
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F. Hukum Jur. Ilmu Hukum-E.0006025-2010
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Edy Herdyanto, S.H., M.H. 2. Muhammad Rustamaji, S,H., M.H.
Penguji
:
Catatan Umum
:
5521/2010
Fakultas
:
Fak. Hukum
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.