Penulis Utama : Dewi Puji Lestari
NIM / NIP : F3507074
× ABSTRAK Pengendalian kualitas merupakan kegiatan yang perlu dilakukan oleh setiap perusahaan dalam kegiatan produksi. Dengan adanya pengendalian kualitas maka kualitas produk yang dihasilkan akan tetap terjaga. Dalam hal ini penulis melakukan penelitian di PT PANCA BINTANG TUNGGAL SEJAHTERA pada tanggal 22 Februari sampai 22 Maret 2010. Penelitian tugas akhir ini dilakukan untuk mengetahui batas kendali atas (ucl) dan batas pengendali bawah (lcl) pada produk benang Polyester Cotton, mengetahui rata-rata kerusakan produk, mengetahui faktor-faktor penyebab kerusakan produk. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah analisis C-chart, diagram pareto, diagram sebab akibat. Dari hasil analisis dengan metode c-chart dapat diketahui bahwa kerusakan produk masih berada dalam batas kendali. Dengan batas atas (ucl) sebesar 209,29 dan batas bawah (lcl) sebesar 131,03. Berdasarkan data dan analisis dengan diagram pareto dapat diketahui ada lima jenis kerusakan yaitu tebal tipisnya benang sebesar 66,60%, benang berserabut sebesar 16,75%, permukaan benang tidak rata sebesar 7,64%, benang kotor sebesar 6,12% dan benang kurang elastis sebesar 2,89 %. Berdasarkan dari analisis dengan diagram sebab akibat dapat diketahui ada beberapa penyebab kerusakan benang polyester cotton yang ditinjau dari 4 faktor. Kerusakan akibat dari faktor Manusia (Man) antara lain kesalahan dalam penyetingan mesin, kelalaian petugas dalam penjagaan mesin, kesalahan proses pemasangan spare part untuk masing-masing benang. Mesin (Machine) antara lain kekuatan dan kecepatan mesin berkurang, dan mesin tiba-tiba rusak dan berhenti dalam proses produksi, Bahan mentah (Material) yaitu serat kapas berkualitas rendah, dan Metode (Method) antara lain proses penarikan benang, kesalahan proses pencampuran serat-serat dalam proses blending ratio, dan tidak seimbang jumlah rangkapan sliver di mesin drawing pada proses penyambungan benang. Agar kualitas produk tetap terjaga, maka perlu menjaga kestabilan proses produksi maupun pengendalian kualitas agar hasil produksi sesuai yang diinginkan perusahaan, khususnya produk benang Polyester cotton. ABSTRACT The quality control is an activity that should be done by every company in production activity. In the presence of quality control, the product quality produced will be maintained. In this case, the writer conducted the research in PT PANCA BINTANG TUNGGAL SEJAHTERA during February 22 to March 22 2010. This final project research was done to find out the upper control limit (UCL) and lower control limit (LCL) in Polyester Cotton thread product, to find out the product damage average, and to find out the factors causing the product damage. The data used in this research were primary and secondary data. Technique of analyzing data used was C-chart analysis, pareto chart and causal chart. From the result of analysis using c-chart, it can be found that the product damage is still under control with upper control limit (UCL) of 209.29 and lower control limit (LCL) of 131.03. Considering the data and analysis using pareto chart, it can be found that there are five types of damage including: thread thickness of 66.6%, fibrous thread of 16.75%, thread’s uneven surface of 7.64%, dirt thread of 6.12% and less elastic thread of 2.89%. Based on the analysis using causal chart, it can be found that there are several things causing the damage of polyester cotton thread viewed from four factors: man-made damage including machine setting, officer negligence in machine operating, spare part assembly process error for each thread; machine-made error including decreased machine power and speed, and machine damages and stops suddenly during production process; raw material including the low-quality cotton fiber; and method including thread pulling process, fibers blending process error in blending ratio, and is not balanced with the number of silver layer in drawing machine in thread connection. In order to keep the product quality, there should be an attempt to stabilize the production process or quality control to make the production result consistent with what the company wants, particularly in Polyester cotton thread product.
×
Penulis Utama : Dewi Puji Lestari
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : F3507074
Tahun : 2010
Judul : Pengendalian kualitas produksi benang polyester cotton pada PT. Panca Bintang Tunggal Sejahtera dengan metode c-Chart
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Ekonomi - 2010
Program Studi : D-3 Manajemen Industri
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Ekonomi Prog. D III Manajemen Industri-F.3507074-2010
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Laporan Tugas Akhir (D III)
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Drs. Heru Purnmo,MM
Penguji :
Catatan Umum : 5893/2010
Fakultas : Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.