Penelitian  dengan  judul  Sinkretisme  Jawa  Budha,  ini  mencoba  untuk mengungkap wujud sinkretisme antara budaya Jawa dengan Agama Budha pada masyarakat Jawa mengingat uniknya agama-agama yang ada di Indonesia karena berbeda dengan di negara asal agama tersebut. Sebelum kedatangan agama-agama asing, masyrakat Jawa telah memiliki suatu  kepercayaan tersendiri yang disebut agama nenek moyang atau Agama Jawa. Dikarenakan suatu  agama asing yang masuk ke dalam suatu wilayah atau negara sangat tipis kemungkinannya  untuk dapat diterima secara baik oleh masyarakat setempat, maka dari itu agama asing tersebut harus mampu melakukan pembauran dengan budaya setempat, dalam hal ini dengan kepercayaan yang sudah dianut oleh masyarakat Jawa terlebih dahulu. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan purposive sampling.  Narasumber  yang  dipilih  adalah  yang  dinilai  dapat  memberikan kedalaman   data   dan   tidak   berdasar   atas   kuantitas   narasumber.   Penelitian dilakukan	dengan	metode	eksploratif	yang	didahului	dengan melakukan penelusuran terhadap  masyarakat Jawa yang memiliki kepercayaan kejawen dan masyarakat Jawa yang beragama  Budha. Wawancara secara mendalam (indepth interview) dilakukan guna memperoleh kedalama n data. Disamping itu observasi pastipasti pasif juga dilakukan guna memperoleh gambaran yang  lebih jelas dari aktivitas  yang  dilakukan  oleh  masyarakat  di  lokasi  penelitian.  Dari  observasi tersebut, peneliti juga memperoleh beberapa data berupa dokumentasi visual yang menjadi data pendukung. Teori  yang   digunakan   dalam   penelitian   ini   adalah   interaksionisme simbolik,  dimana  wujud  suatu  sinkretisme  yang  terjadi  melalui  interaksi  terus menerus antara budaya  Jawa dengan Agama Budha akan menimbulkan simbol- simbol tertentu yang disepakati dan  dimaknai secara bersama oleh masyarakat pendukungnya	dan	berpengaruh	terhadap	kehidupan	masyarakat	tersebut. Mengingat  masyarakat bersifat dinamis, maka pemaknaan masyarakatpun tidak akan sama dari waktu ke waktu. Tujuan dari penelitian  ini  adalah  untuk  mengetahui  wujud  sinkretisme antara budaya Jawa dengan Agama Budha. Kajian ini dirasa penting dilakukan mengingat   bahwa  penelitian  mengenai  sinkretisme  antara  budaya  Jawa  dan Agama Budha masih sedikit dilakukan. Disamping itu adanya isu-isu perpecahan dan  melemahnya  integrasi  sosial yang  disebabkan  oleh  perbedaan  keyakinan dalam  beragama  menjadi  alasan  kenapa  penelitian  ini  dilakukan.  Diharapkan output yang dihasilkan dari penelitian ini dapat memberikan wacana  mengenai indahnya perbedaan yang kemudian justru dapat menghasilkan local genius yang sesuai dengan kepribadian bangsa dan mewarnai khazanah budaya nasional.