Pengaruh pemberian ekstrak kulit buah delima merah (punica granatum l.) terhadap jumlah sel spermatid dan diameter tubulus seminiferus tikus putih (rattus norvegicus) yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel
Penulis Utama
:
Duhita Ganes P.
NIM / NIP
:
G0007060
×Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
pemberian ekstrak kulit buah delima merah (Punica granatum L.) terhadap jumlah
sel spermatid dan diameter tubulus seminiferus tikus putih (Rattus norvegicus)
yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel.
Metode penelitian: Jenis penelitian ini adalah eksperimental kuasi dengan post
test only control group design. Hewan uji yang digunakan adalah 32 ekor tikus
putih jantan yang dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan: (1) Kelompok kontrol;
(2) Kelompok yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel; (3) Kelompok
yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel dan diberi ekstrak kulit buah
delima merah selama 10 hari sebelum dan selama pemaparan dan (4) Kelompok
yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel dan diberi ekstrak kulit buah
delima merah selama 10 hari sebelum, selama dan 10 hari sesudah pemaparan.
Pada akhir penelitian hewan coba dikorbankan dengan dislokasi leher dan diambil
testis sebelah kanan. Testis dibuat preparat dengan metode blok parafin dan
pengecatan hematoksilin eosin. Data yang diperoleh diolah secara statistik dengan
uji t tidak berpasangan dengan nilai signifikansi p<0,05.
Hasil Penelitian: Rata-rata jumlah sel spermatid pada kelompok perlakuan (1)
299,00 ± 45,144, (2) 239,00 ± 52,405,(3) 250,43 ± 54,280, dan (4) 265,83 ±
50,532. Analisis menggunakan uji t tidak berpasangan menunjukkan hasil yang
signifikan untuk kelompok K-P1 (p=0,028) dan tidak signifikan (p>0,05) untuk
kelompok K-P2, K-P3, P1-P2, P1-P3, P2-P3. Rata-rata diameter tubulus
seminiferus pada kelompok perlakuan (1) 144,75 ± 9,407, (2) 142,50 ± 14,102,
(3) 152,86 ± 11,866, dan (4) 153,00 ± 8,124. Analisis menggunakan uji t tidak
berpasangan menunjukkan hasil yang tidak signifikan (p>0,05) untuk semua
kelompok.
Simpulan Penelitian: Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian
ekstrak kulit buah delima merah dapat meningkatkan jumlah sel spermatid dan
menambah lebar diameter tubulus seminiferus namun tidak bermakna secara
statistik.
Kata kunci: Gelombang elektromagnetik, ponsel, delima, sel spermatid, tubulus
seminiferus.
×
Penulis Utama
:
Duhita Ganes P.
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
G0007060
Tahun
:
2010
Judul
:
Pengaruh pemberian ekstrak kulit buah delima merah (punica granatum l.) terhadap jumlah sel spermatid dan diameter tubulus seminiferus tikus putih (rattus norvegicus) yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel