Penulis Utama | : | Duhita Ganes P. |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | G0007060 |
Tahun | : | 2010 |
Judul | : | Pengaruh pemberian ekstrak kulit buah delima merah (punica granatum l.) terhadap jumlah sel spermatid dan diameter tubulus seminiferus tikus putih (rattus norvegicus) yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - F. Kedokteran - 2010 |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-F.Kedokteran-G.0007060-2010 |
Subyek | : | SEL SPERMATID |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Abstrak | : | Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak kulit buah delima merah (Punica granatum L.) terhadap jumlah sel spermatid dan diameter tubulus seminiferus tikus putih (Rattus norvegicus) yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel. Metode penelitian: Jenis penelitian ini adalah eksperimental kuasi dengan post test only control group design. Hewan uji yang digunakan adalah 32 ekor tikus putih jantan yang dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan: (1) Kelompok kontrol; (2) Kelompok yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel; (3) Kelompok yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel dan diberi ekstrak kulit buah delima merah selama 10 hari sebelum dan selama pemaparan dan (4) Kelompok yang dipapar gelombang elektromagnetik ponsel dan diberi ekstrak kulit buah delima merah selama 10 hari sebelum, selama dan 10 hari sesudah pemaparan. Pada akhir penelitian hewan coba dikorbankan dengan dislokasi leher dan diambil testis sebelah kanan. Testis dibuat preparat dengan metode blok parafin dan pengecatan hematoksilin eosin. Data yang diperoleh diolah secara statistik dengan uji t tidak berpasangan dengan nilai signifikansi p<0,05. Hasil Penelitian: Rata-rata jumlah sel spermatid pada kelompok perlakuan (1) 299,00 ± 45,144, (2) 239,00 ± 52,405,(3) 250,43 ± 54,280, dan (4) 265,83 ± 50,532. Analisis menggunakan uji t tidak berpasangan menunjukkan hasil yang signifikan untuk kelompok K-P1 (p=0,028) dan tidak signifikan (p>0,05) untuk kelompok K-P2, K-P3, P1-P2, P1-P3, P2-P3. Rata-rata diameter tubulus seminiferus pada kelompok perlakuan (1) 144,75 ± 9,407, (2) 142,50 ± 14,102, (3) 152,86 ± 11,866, dan (4) 153,00 ± 8,124. Analisis menggunakan uji t tidak berpasangan menunjukkan hasil yang tidak signifikan (p>0,05) untuk semua kelompok. Simpulan Penelitian: Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak kulit buah delima merah dapat meningkatkan jumlah sel spermatid dan menambah lebar diameter tubulus seminiferus namun tidak bermakna secara statistik. Kata kunci: Gelombang elektromagnetik, ponsel, delima, sel spermatid, tubulus seminiferus. |
File Dokumen Tugas Akhir | : |
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. Duhita Ganes P - G0007060.pdf |
File Dokumen Karya Dosen | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Isna Qodrijati, dr.,Mkes. 2. Lilik Wijayanti, dr., M.Kes |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. Kedokteran |