Penumbuhan lapisan tipis menggunakan klorofil Spirulina sp sebagai dye alami telah dilakukan. Klorofil hasil isolasi telah dibuat dan mampu menjadi dye dengan uji absorbansi. Dari hasil pengujian menunjukkan bahwa dye klorofil Spirulina sp mampu sebagai fotosensitizer. Pengujian dilakukan dengan uji karakteristik absorbansi lapisan tipis. Sampel utama untuk pembuatan lapisan tipis diperoleh dari hasil terbaik pengujian nilai absorbansi klorofil ketika masih dalam bentuk larutan. Dari hasil terbaik dalam bentuk larutan inilah yang nantinya akan dibuat lapisan tipis dengan menggunakan metode spin coating. Lapisan tipis dibuat dengan variasi konsentrasi, jumlah lapis (layer) lapisan tipis, kecepatan putar, lama waktu putar dan pemanasan (heating). Uji absorbansi lapisan tipis klorofil Spirulina SP pada penelitian ini menunjukkan konsistensi spektrum absorbansi pada umumnya, yaitu muncul dua puncak serapan pada rentang panjang gelombang 662 – 678 nm dan 400 – 406 nm. Kondisi optimal karakteristik optik lapisan tipis diperoleh pada konsentrasi 2:15 dengan jumlah lapis (layer) 6 lapis untuk kecepatan putar 1000 rpm dan lama waktu putar 2 menit dengan suhu pemanasan 80 oC. Kata kunci : Absorbansi, klorofil Spirulina SP, dye, spin coating