Kinerja Televisi Republik Indonesia (TVRI) Stasiun D.I. Yogyakarta sebagai Lembaga Penyiaran Publik (LPP)
Penulis Utama
:
Satya Rahariska
NIM / NIP
:
D0105132
×Pada era globalisasi saat ini perkembangan tekhnologi informasi sudah sangat pesat. Televisi merupakan media komunikasi yang efektif untuk menyampaikan informasi dan memiliki jangkauan yang luas serta kecepatan penyampaian berita dan informasi, sehingga dapat dengan mudah dinikmati oleh seluruh masyarakat. Televisi Republik Indonesia (TVRI) merupakan Stasiun Televisi milik Pemerintah. Sampai saat ini TVRI telah mengalami beberapa kali perubahan bentuk kelembagaan mulai dari Yayasan TVRI, Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Departemen Penerangan, Perusahaan Jawatan (Perjan) sampai Perseroan Terbatas (PT), hingga akhirnya mengalami perubahan bentuk menjadi Lembaga Penyiaran Publik (LPP).
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja TVRI Stasiun D.I. Yogyakarta dan faktor yang mempengaruhi kinerja SDM. Hal ini dapat dilihat dari indikator kinerja yaitu efektivitas dan kualitas pelayanan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kinerja TVRI stasiun D.I. Yogyakarta sebagai LPP dan apa faktor yang mempengaruhi kinerja SDM. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif.
Teknik pengumpulan data adalah wawancara, dokumentasi, dan observasi. Wawancara dilakukan terhadap pihak-pihak yang terkait, yaitu Kepala Sub Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) dan Staf, Staf Bagian Hubungan Masyarakat (Humas), serta masyarakat sebagai pengguna layanan. Dokumentasi berupa data-data yang diperoleh dari TVRI, Undang-Undang (UU) tentang penyiaran, dan Peraturan Pemerintah (PP) tentang penyelenggaraan penyiaran LPP. Observasi yaitu melakukan pengamatan langsung mengenai kondisi TVRI saat ini dan sarana penunjang produksi acara, serta kinerja karyawan. Validitas data yang digunakan adalah trianggulasi data atau sumber yaitu menguji data yang sejenis dari berbagai sumber. Teknik analisis data adalah analisis interaktif dengan mereduksi data-data yang diperlukan dari narasumber TVRI, kemudian disajikan berupa tabel dan matriks sehingga dapat ditarik kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja TVRI sebagai LPP dinilai menurun, dilihat dari indikator efektivitas yaitu peningkatan acara-acara yang menarik, baik berita maupun non berita dan kualitas SDM TVRI yang menurun. Kualitas pelayanan secara keseluruhan dinilai belum begitu baik, karena masih banyak keluhan dari masyarakat kepada TVRI Yogyakarta mengenai produksi acara-acara yang kurang menarik.
In the era of present globalization the information technology have developed so rapidly. Television is a very effective communication media that maintains a wide broadcasting coverage and speed to disseminate information and news so that people can access and enjoy the program easily. Television of the Republic of Indonesia (TVRI) is a government owned television station. Up to now TVRI has undergone several times form changes from ‘Yayasan TVRI’, ‘Unit Pelaksana Teknis Departemen Penerangan’, ‘Perusahaan Jawatan’, ‘Perseroan Terbatas’, then finally it changed to be ‘Lembaga Penyiaran Publik’ (LPP).
The objectives of this research is to find out the performance of TVRI Yogyakarta Station and factors influence the performance of human resources. This condition can be acknowledged from the ethos indicators, those are the effectiveness and the public service quality. The problems description of this research are as how the performance of TVRI Yogyakarta Station as ‘LPP’ and what factors influence the performance of human resources. The method applied in this research is descriptive qualitative.
The technique of data collection are interviews, documentations, and observation. The interviews are conducted to those concerned, they are head and its staff of the Human Resources Development and the staff of Public Relations, as well as the audience as the users of the broadcast services. The documentations are datas collected from TVRI, Laws on Broadcasting (UU No. 32 Th. 2002), and Government Regulations on the conduct of radio and television broadcasting for an ‘LPP’. The observation is to directly observe the present condition of TVRI and its program production equipment as well as the ethos of the employees. Data validity applied is data triangulation or sources that is examining the same type data from different sources. Data analysis technique is an interactive data by reducing datas from TVRI resources, then to be presented in the forms of tables and matrics to enable to conclude.
The research findings show that the performance of TVRI Yogyakarta Station as ‘LPP’ is declining. It is viewed from the effectiveness indicator, the increase of interesting programs as well as non news programs and the quality of human resources that declines. In general the public service quality is considered unsatisfactory as there are several public disappoinments towards TVRI Yogyakarta about the production of uninteresting programs.
×
Penulis Utama
:
Satya Rahariska
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
D0105132
Tahun
:
2011
Judul
:
Kinerja Televisi Republik Indonesia (TVRI) Stasiun D.I. Yogyakarta sebagai Lembaga Penyiaran Publik (LPP)
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - FISIP - 2011
Program Studi
:
S-1 Ilmu Administrasi Negara
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-FISIP Jur. Ilmu Administrasi-D.0105132-2011
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Drs. H. Susartono, SU
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. ISIP
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.