×Biomethana yang sering dikenal sebagai biogas merupakan bahan bakar alternatif
yang berpotensi tinggi untuk dikembangkan. Biogas dapat dibuat dari berbagai macam bahan
seperti kotoran sapi, limbah cair tahu, dan POME (Palm Oil Mill Effluent). Bahan baku
biogas pada Prarancangan pabrik ini adalah POME (Palm Oil Mill Effluent). POME
merupakan limbah dari pengolahan CPO (Crude Palm Oil) milik PTPN III (PT. Perkebunan
Nusantara) di daerah Torgamba. Prarancangan Pabrik Biogas ini akan didirikan di daerah
KotaPinang Labuhan Batu, Sumatra Utara dengan kapasitas 1.312.000 m3
/th. Pada
Prarancangan pabrik ini, biogas digunakan sebagai bahan bakar untuk memenuhi kebutuhan
listrik PTPN III sebesar 450 kW.
Proses pembuatan biogas terdiri dari 3 unit yaitu unit persiapan bahan baku, unit
proses dan unit pemurnian produk. Pada persiapan bahan baku, POME yang berasal dari
PTPN III dinetralkan dengan menggunakan NaHCO3 di dalam mixer (M-01). POME yang
telah netral masuk ke unit proses. Di unit proses, POME mengalami proses fermentasi di
dalam Reaktor Tangki Berpengaduk dengan menggunakan proses batch pada kondisi tekanan
1 atm dan suhu 35
o
C. Proses fermentasi ini antara lain proses hidrolisis, prose asetogenik dan
proses metanogenik. Gas yang dihasilkan dari proses fermentasi kemudian masuk ke dalam
unit pemurnian produk. Pada unit pemurnian produk, CO2 dan H2S diserap MDEA di dalam
absorber 01 (ABS-01) sedangkan NH3 diserap dengan air di dalam absorber 02 (ABS-02).
Limbah cair keluaran reaktor dapat digunakan sebagai pupuk cair organik.
Unit pendukung proses didirikan untuk menunjang proses produksi yang
terdiri dari unit penyediaan air, steam, tenaga listrik, penyediaan bahan bakar, serta unit
pengolahan limbah. Agar mutu bahan baku dan kualitas produk tetap terkendali, maka
keberadaan laboraturium sangat diperlukan. Dalam pabrik biogas ini terdapat tiga buah
laboraturium, yaitu laboratorium fisik, laboratorium analitik, dan laboratorium penelitian dan
pengembangan.
Bentuk perusahaan adalah PT (Perseroan Terbatas) dengan struktur organisasi
line and staff. Sistem kerja karyawan berdasarkan pembagian jam kerja yang terdiri dari
karyawan shift dan non shift .
Hasil analisa ekonomi terhadap prarancangan pabrik biogas diperoleh bahwa
total investasi (TCI) sebesar US$ 4.875.697 dan total biaya produksi (Production Cost) US$
4.693.566. Dari analisa kelayakan diperoleh hasil ROI sebelum pajak 37,68 % dan
setelah pajak 28,26 %. POT sebelum pajak 2,2 tahun dan setelah pajak 2,8 tahun, BEP
58,11 %, SDP 34,38 % dan DCF sebesar 27,10 %. Dari hasil analisa di atas, maka dapat
disimpulkan bahwa Prarancangan Pabrik Biogas dari Palm Oil Mill Effluent (POME) layak
untuk didirikan.