Perkembangan Retribusi Jasa Usaha Tempat Rekreasi Dan Olah Raga Terhadap Pendapatan Asli Daerah Di Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2001 – 2009
Penulis Utama
:
Ella Puspasari
NIM / NIP
:
F1107009
×Sejak diberlakukannya UU No. 22 tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah pada bulan Januari 2001 menyebabkan kabupaten yang ada di Indonesia harus membiayai pembangunan daerahnya masing-masing tanpa menunggu subsidi dari pemerintah pusat, karena adanya peralihan sistem dari sentralisasi menjadi desentralisasi. Suatu daerah harus mampu mengelola pendapatan daerahnya agar pembangunan daerah dapat terwujud.Salah satu sumber pendapatan daerah adalah dari sektor retribusi yang salah satunya adalah pos retribusi jasa usaha tempat rekreasi dan olah raga khususnya di Daerah Kabupaten Boyolali.
Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui seberapa besarkontribusi retribusi daerah terhadap PAD, seberapa besar tingkat dankecenderungan efektivitas retribusi daerah, seberapa besar tingkat elastisitas retribusi terhadap perubahan PAD dan bagaimana prospek realisasi penerimaan retribusi daerah pada tahun yang akan datang dengan menggunakan trend. Penelitian dilakukan di Kabupaten Boyolali dengan data yaitu realisasi penerimaan retribusi daerah dan penerimaan PAD dari tahun anggaran 2001 - 2009.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan diskriptif yaitu penelitian yang menyajikan data hasil observasi dipaparkan secara sistematis sesuai kenyataan dilapangan dan metode kuantitatif yaitu penelitian yang menyajikan hasil olah data yang sesuai dengan kenyataan dilapangan.Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi berdasarkan dokumen dinas-dinas terkait penelitian.
Hasil analisis Kontribusi retribusi jasa usaha tempat rekreasi dan olah raga terhadap PAD pada tahun 2001 - 2009 mengalami penurunan dari 0,85 % pada tahun 2001 menjadi 0,70 % pada tahun 2009. Nilai kontribusi terendah terjadi pada tahun 2007 yaitu sebesar 0,63 % dan nilai kontribusi tertinggi terjadi pada tahun 2004 yaitu sebesar 1,18 %. Tingkat Pencapaian Target (TPT) retribusi jasa usaha tempat rekreasi dan olahraga Kabupaten Boyolali tahun 2001 – 2009 bisa dikatakan efektif karena selalu mencapai target. Meskipun pada tahun 2005 TPT nya kurang dari 100 % yaitu sebesai 98,27 %. elastisitas retribusi jasa usaha tempat rekreasi dan olah raga menghasilkan peningkatan dan penurunan setiap tahunnya. Dari perhitungan tersebut di ketahui bahwa retribusi jasa usaha tempat rekreasi dan olah raga Kabupaten Boyolali peka terhadap PAD karena menghasilkan angka 1.024639927 yang berarti setiap 1% perubahan retribusi jasa usaha tempat rekreasi dan olah raga berarti PAD mengalami perubahan sebesar 1.024 %. Analisis trend retribusi terhadap PAD, dapat disimpulkan trendnya untuk masa yang akan datang yaitu tahun anggaran 2010 - 2011 cenderung mengalami peningkatan.
Untuk meningkatkan kontribusi, tingkat pencapaian target, dan elastisitas retribusi jasa usaha tempat rekreasi dan olah raga pemerintah daerah perlu benar-benar memperhatikan dalam setiap pemungutan retribusi.Karena semakin besar pendapatan retribusi maka semakin berpengaruh pula pada Pendapatan Asli daerah.Hal ini di lakukan agar pendapatan daerah dapat tercapai dengan maksimal sehingga pembangunan daerah bisa terwujudkan demi kesejahteraan masyarakat.
Kata Kunci : PAD dan retribusi
×
Penulis Utama
:
Ella Puspasari
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
F1107009
Tahun
:
2011
Judul
:
Perkembangan Retribusi Jasa Usaha Tempat Rekreasi Dan Olah Raga Terhadap Pendapatan Asli Daerah Di Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2001 – 2009
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F. Ekonomi - 2011
Program Studi
:
S-1 Ekonomi Pembangunan Non Reguler
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F.Ekonomi Jur. Ekonomi Pembangunan -F.1107009-2011
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Drs. Mugi Rahardjo, MSi 2. Suryanto,S.E, MSi.
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.