Penulis Utama : Puteri Herbandari Kusdinah
NIM / NIP : F3307179
× PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. merupakan sebuah lembaga keuangan perbankan penyalur dana pensiun yang ditunjuk oleh pemerintah untuk mereka pensiunan PNS dan TNI/POLRI. Perusahaan ini memiliki wewenang dan fungsi untuk untuk menghimpun dana dari masyarakat, dan menyalurkan kembali dana tersebut dalam bentuk pinjaman (kredit) dengan jaminan SK Pensiun nasabah. Dalam sistem penyaluran kredit tersebut, diperlukan fungsi proteksi yang baik yang bisa didapat melalui lembaga asuransi. PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. dalam hal ini bekerjasama dengan PT. Allianz Life Indonesia untuk mengkover piutang tak tertagih yang disebabkan oleh meninggalnya debitur yang bersangkutan. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengevaluasi sistem pengajuan klaim asuransi atas debitur yang meninggal dunia pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. Untuk memenuhi tujuan tersebut, maka penulis menganalisa praktik pemrosesan pengajuan klaim asuransi atas debitur yang meninggal dunia pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. Kantor Cabang Pembantu (KCP) Karanganyar. Dalam menganalisa proses pengajuan klaim asuransi atas debitur yang meninggal dunia, penulis menemukan kelemahan, yaitu fungsi ganda pada bagian penyimpanan yang dilaksanakan oleh marketing officer, serta ketidaktersediaan akun Cadangan Kerugian Piutang (CKP) untuk menanggulangi penolakan klaim asuransi yang menyebabkan pegawai perusahaan harus melakukan pengumpulan dana secara mandiri untuk menutup piutang kredit yang tidak tertagih. Hasil penelitian mendasari pengajuan rekomendasi bagi PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. terkait dengan sistem pengajuan klaim asuransi atas debitur yang meninggal dunia. Rekomendasi yang diberikan adalah PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. sebaiknya menambah bagian tersendiri sebagai pelaksana fungsi penyimpanan agar tidak terjadi fungsi ganda pada bagian penyimpanan. Selain itu PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. sebaiknya menyediakan akun CKP supaya bila terjadi penolakan klaim asuransi atas debitur yang meninggal dunia, tidak perlu ada pengumpulan dana secara mandiri oleh pegawai yang terkait dengan pemberian kredit. PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. is a bank institution which delivers pension funds appointed by the goverment for the pension persons of state officiers (PNS) and Indonesian National Armed Forces/Indonesian Police (TNI/POLRI). This instititions has the authority and functions to collect funds from the people and distribute the funds to the customers in the form of loan (credit) with a guarantee of the customers pension decree. In the credit distribution system needed the good protection function wich can be obtained through the insurance institution. PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. in this case cooperates with PT. Allianz Life Indonesia to cover bad debt which is caused by the death of debitur. The research done to evaluate the insurance klaim submission system for the death debiturs at the PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. To fulfill the purpose, the writer analyzes the practice of the insurance claim submission for the death debiturs at PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. Sub Branch Karanganyar. In analysing the process of insurance claim submission of the death debiturs, the writers found the weaknesses they are the doublé functions of the storage departemant which is done by marketing offices and the absence of bad debt account to cope with the refusal of insurance claim which cause the company employers have to collect funds autonomously to cover the bad debt of credit. The result of the research used as the recommendations submissions for PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. connected the submission insurance claim for the death debiturs. The recommendations given are PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. is better to add the certain department function as implamantors of the storage in order not to occured the doublé functions in the storage departement. Besides, PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. is better to supply the Bad Debt Expense account so that when there is a claim of refusal of death debiturs, it is no need to collected funds autonomously by the concerning employers in the distributing credit.
×
Penulis Utama : Puteri Herbandari Kusdinah
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : F3307179
Tahun : 2010
Judul : Evaluasi sistem pengajuan klaim asuransi atas debitur yang meninggal dunia pada PT Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. KCP Karanganyar
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Ekonomi - 2010
Program Studi : D-3 Akuntansi
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Ekonomi Prog. D III Akuntansi-F.3307179-2010
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Laporan Tugas Akhir (D III)
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Adi Firman Ramadhan, SE. Ak
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.