Penulis Utama : Dilla Kusumasari
NIM / NIP : G0005086
× Tujuan : Kehamilan pada umumnya merupakan ujian yang berat bagi seorang wanita dan menimbulkan ketakutan serta kecemasan. Kecemasan yang timbul biasanya akibat informasi yang salah mengenai kehamilan dan kelahiran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan tingkat kecemasan antara pasien primigravida dan multigravida pada kehamilan trimester ketiga. Metode : Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 30 orang pasien primigravida dan 30 orang pasien multigravida rawat jalan RSUD Sukoharjo dipilih dengan teknik quota sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan 3 cara yaitu responden mengisi formulir biodata, kuesioner L-MMPI, dan kuesioner TMAS. Data dianalisis dengan uji t yang digunakan untuk menguji hipotesis bila populasi terdiri atas dua atau lebih kelas, data berbentuk interval rasio dan sampelnya kecil. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan jumlah terbesar ibu hamil trimester ketiga terdapat pada kelompok usia 20-25 tahun. Ibu hamil primigravida mempunyai nilai rata-rata 25.10 sedangkan ibu hamil multigravida mempunyai nilai rata-rata 20.00. Perbedaan tingkat kecemasan ditunjukkan dimana perbedaan nilai rata-rata dari variabel adalah 5.10, secara statistik signifikan ( p = 0.019 ). Kesimpulan : Penelitian ini menyimpulkan adanya tingkat kecemasan pasien primigravida dan multigravida pada kehamilan trimester ketiga, dimana pasien primigravida lebih cemas dibanding pasien multigravida. Oleh sebab itu ibu hamil diharapkan melakukan perawatan kehamilan secara teratur, selain itu dokter juga memberi penjelasan yang terarah tentang proses reproduksi dan persalinan. Purpose : Generally pregnancy was hard defiance of life for woman and its cause anxiety. The excommunicated of information about pregnancy and birth was the trigger of anxiety. This study’s aim is to know that there’s differences anxiety between prim gravid and multigravid in third trimester. Method : An observational analytic study with a cross sectional method was conducted. The sampling technique used quota sampling (n=60, 30 prim gravid; 30 multigravid). Both subject was patient in RSUD Sukoharjo. The instruments used in the study were patient’s data form, L-MMPI and TMAS questionnaire. It was analyzed by t test. Result : The result reveals that the most third trimester pregnant woman has been found in 20-25 years old. Prim gravid mean was 25.10, and multigravid was 20.00. Difference of anxiety was showed by difference mean from its variable, 5.10. Statistically it was significant (p = 0.019). Conclusion : In conclusion, there is a difference of anxiety between prim gravid and multigravid in third trimester. Prim gravid is more frighten than multigravid. That’s why, pregnant woman is suggested to get antenatal care regularly. Beside that, good counseling about reproduction and birth should be conducted by the doctor.
×
Penulis Utama : Dilla Kusumasari
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : G0005086
Tahun : 2010
Judul : Perbedaan tingkat kecemasan antara pasien primigravida dan multigravida pada kehamilan trimester ketiga
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Kedokteran - 2010
Program Studi : S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Kedokteran jur. Ilmu Kedokteran-G.0005086-2010
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof.Dr.H.M.Syamsulhadi,dr.SpKJ(K)
2. Bagus Wicaksono,Drs.MSi
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.