Kajian Tumpangsari Dan Dosis Pupuk Organik Granular Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kubis Bunga (Brassica Oleracea Var. Botrytis L.)
Penulis Utama
:
Hamidah
NIM / NIP
:
H0107051
×Kubis bunga (Brassica oleracea var. Botrytis L.) merupakan tanaman sayuran semusim dengan nilai ekonomi tinggi dan banyak diminati oleh masyarakat. Sampai saat ini, tingkat produksi tanaman kubis bunga baik secara kuantitas maupun kualitas masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan antara lain karena tanah sudah miskin unsur hara, pemupukan yang tidak berimbang, organisme pengganggu tanaman, serta cuaca dan iklim yang tidak mendukung untuk pertumbuhannya. Untuk mendapatkan tanaman yang berkualitas dan tidak mengandung zat-zat kimia yang diakibatkan oleh residu pestisida maupun pupuk anorganik, dibutuhkan proses pola tanam yang benar serta pemupukan yang berguna untuk menjaga ketersediaan unsur hara bagi tanaman.
Menghadapi fakta yang demikian, melalui penelitian ini akan dikaji mengenai pengaruh tumpangsari dan dosis pemberian pupuk organik granular terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kubis bunga. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2011 sampai bulan Juni 2011 bertempat di lahan pertanian Desa Blancir Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) faktorial dengan perlakuan berbagai dosis pupuk organik granular : 0, 10, 20, 30 ton/Ha dan berbagai tanaman sela meliputi: kenikir (Cosmos caudatus), bawang putih dan cabai. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis ragam F, dan jika terdapat beda nyata dilanjutkan dengan uji DMRT. Variabel penelitian meliputi (1) tinggi tanaman kubis bunga, kenikir, bawang putih, kenikir, (2) jumlah daun tanaman kubis bunga, kenikir, bawang putih dan cabai (3) berat krop kubis bunga (4) diameter kubis bunga (5) kerapatan krop kubis bunga (6) berat segar tanaman kubis bunga, kenikir, bawang putih dan cabai (7) berat kering tanaman kubis bunga, kenikir, bawang putih dan cabai, dan (9) hasil panen tanaman kubis bunga, cabai, kenikir dan bawang putih.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis pupuk organik granular dan tumpang sari kenikir, bawang putih dan cabai memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kubis bunga. Dosis pupuk 20ton/Ha cenderung memberikan hasil terbaik terhadap hasil kubis bunga. Selain itu tumpangsari kubis bunga dengan cabai secara replacement series cenderung memberikan hasil yang terbaik terhadap hasil tanaman kubis bunga.
×
Penulis Utama
:
Hamidah
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
H0107051
Tahun
:
2011
Judul
:
Kajian Tumpangsari Dan Dosis Pupuk Organik Granular Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kubis Bunga (Brassica Oleracea Var. Botrytis L.)
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F.Pertanian - 2011
Program Studi
:
S-1 Agronomi
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F.Pertanian Jur. Agrobisnis-H.0107051-2011
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Ir. Pratignja Sunu, MP 2. Prof. Dr. Ir Supriyono, MS
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Pertanian
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.