Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Kader Tentang Kms Di Posyandu Desa Kadilangu Sukoharjo
Penulis Utama
:
Tika Sofyawati
NIM / NIP
:
R1110032
×Latar Belakang: Berdasarkan Survey Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) hanya 46,6% kader posyandu pernah mendapat pelatihan tentang KMS. Sehingga perlu dilakukan penelitian tentang pengetahuan kader mengenai KMS.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan kader tentang KMS Di Posyandu Desa Kadilangu Sukoharjo.
Metode Penelitian: menggunakan Quasi Eksperiment dengan rancangan One Group Pretest-Postest. Teknik sampling yang digunakan adalah dengan menggunakan Total Sampling dengan jumlah sampel 41. Teknik pengumpulan data dengan alat bantu berupa kuesioner. Uji analisis pada penelitian ini adalah paired t-test dengan menggunakan SPSS yang sebelumnya terlebih dahulu dilakukan uji normalitas data dengan uji one sampel Kolmogorov-smirnov.
Hasil Penelitian: berdasarkan analisis secara keseluruhan didapatkan nilai thitungĀ¬ > ttabel ( 10,283 > 2,021) atau p-value < (signifikan). Ini berarti terdapat perbedaan bermakna antara pengetahuan kader tentang KMS sebelum diberi pendidikan kesehatan dan sesudah diberi pendidikan kesehatan.
Kesimpulan: pengetahuan kader tentang KMS sesudah diberi pendidikan kesehatan lebih baik dibandingkan dengan pengetahuan kader tentang KMS sebelum diberi pendidikan kesehatan, atau dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa pendidikan kesehatan tentang KMS dapat meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang KMS.
×
Penulis Utama
:
Tika Sofyawati
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
R1110032
Tahun
:
2011
Judul
:
Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Kader Tentang Kms Di Posyandu Desa Kadilangu Sukoharjo