Rumah sakit anak dengan pendekatan friendly hospital di Mojokerto
Penulis Utama
:
Lista Amilia Firdaus
NIM / NIP
:
I0207062
×Anak-anak sebagai generasi penerus bangsa memerlukan penanganan khusus bidang kesehatan karena mereka adalah aset bangsa. Angka kematian anak Indonesia dapat ditekan dengan memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh kepada semua semua anak di Indonesia khususnya mojokerto untuk mengurangi angka kematian anak.
Rumah Sakit Anak di Indonesia belum pernah diwujudkan. Perhatian pemerintah dan masyarakat selama ini terfokus pada RSIA sehingga spesialisasinya terpecah menjadi dua. Sebagai kota yang berkembang, Kabupaten Mojokerto bisa berupaya meningkatkan kesehatan anak dalam bidang kesehatan yang bertujuan untuk menurunkan angka kematian anak. Untuk itu dibutuhkan sebuah bangunan yang mewadahi dalam hal pelayanan kesehatan tersebut.
Berbicara dari segi arsitektur, rumah sakit identik dengan warna putih, bangunan standar. dan mempunyai bentuk yang monoton. Dari segi non arsitektur, rumah sakit identik dengan tempat yang menakutkan dan menyeramkan bagi sebagian orang terutama anak – anak. Perasaan takut ini berkaitan erat dengan psikologis anak. Perasaan takut yang dialami oleh anak mempengaruhi rentang waktu penyembuhan. Rumah Sakit Anak ini diharapkan dapat menghilangkan image seram dan monoton dari sebuah rumah sakit, selain itu diharapkan dapat menciptakan suasana layaknya di rumah sendiri dengan mempertimbangkan perilaku dan psikologis anak. Melihat kondisi tersebut dibutuhkan sebuah Rumah Sakit Anak yang bersahabat dan ramah terhadap pengguna maupun pasien yaitu Rumah Sakit Anak dengan Pendekatan Friendly Hospital.
Children as the nation's next generation require special handling of health because they are the nation's assets. Indonesian child mortality could be reduced by providing comprehensive health care to all children in Indonesia, especially in mojokerto to reduce child mortality.
Children's Hospital in Indonesia has never been realized. Government and public attention has focused on RSIA that making specialty split into two. As a thriving city, District of Mojokerto can work to improve child health in the health field that aims to reduce child mortality. That requires a building that embodies the terms of the health service.
Speaking in terms of architecture, the hospital is identical to the white color, standard building. and has the form of monotony. In terms of non-architecture, the hospital is identical to a frightening and scary place for some people, especially for children. Feelings of fear is closely related to child psychological. Feelings of fear experienced by children affect the healing time range. Children's Hospital is expected to eliminate the spooky image and monotony of a hospital, but it is expected to create an atmosphere like at home by considering the child's behavioral and psychological. Seeing these conditions required a Children's Hospital in a friendly and peaceful atmosphere to users and patients of the Children's Hospital with Friendly Hospital Approach.
×
Penulis Utama
:
Lista Amilia Firdaus
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
I0207062
Tahun
:
2012
Judul
:
Rumah sakit anak dengan pendekatan friendly hospital di Mojokerto
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F. Teknik - 2012
Program Studi
:
S-1 Arsitektur
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F. Teknik Jur. Arsitektur-I. 0207062-2012
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Ir, Sri Hardiyatno,MT 2. Amin Sumadyo,ST,MT
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Teknik
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.