Efek Strategi Pembelajaran Langsung Dan Tidak Langsung Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Lari Cepat 100 Meter Pada Siswa Kelas X Sma Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran 2011/2012
Penulis Utama
:
Taufiq Sukmono
NIM / NIP
:
X4607033
×Tujuan penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan keefektifan model
pembelajaran langsung dan Tidak Langsung melalui desain ADDIE terhadap hasil
belajar lari cepat 100 meter pada siswa kelas X SMA Negeri Kebakkramat tahun
pelajaran 2011/2012, dan (2) membandingkan hasil belajar lari cepat 100 meter antara
siswa yang belajar lari cepat 100 meter dengan model pembelajaran langsung dan siswa
yang belajar lari cepat 100 meter dengan pembelajaran Tidak Langsung.
Untuk mencapai tujuan penelitian yang telah ditetapkan, Penelitian Eksperimen
Kuasi (PEK) ini dilaksanakan dengan desain Pretest-Posttest Non-Equivalent Control
Group. Penelitian ini diarahkan ke PEK yang menggunakan pendekatan Kuantitatif.
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X-2 dan siswa kelas X-3 SMA Negeri
Kebakkramat tahun pelajaran 2011/2012 yang berjumlah 70 orang. Siswa kelas X-2
yang berjumlah 35 siswa sebagai kelompok eksperimen dengan Strategi pembelajaran
Tidak Langsung, dan siswa kelas X-3 yang berjumlah 35 siswa sebagai kelompok
eksperimen dengan strategi pembelajaran lansung. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah tes dan pengukuran lari cepat 100 meter dan lembar observasi. Teknik
analisis Anakova data yang digunakan adalah (1) Analisis Statistik Deskriptif dan (2)
Analisis Statistik Inferensial.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Strategi pembelajaran langsung dan
Tidak Langsung efektif untuk meningkatkan hasil belajar lari cepat 100 meter pada
siswa kelas X SMA Negeri Kebakkramat tahun pelajaran 2011/2012. Keefektifan
penerapan strategi pembelajaran Langsung seperti ditunjukkan oleh hasil analisis data
observasi terhadap kegiatan siswa dalam pembelajaran selama 4 kali pertemuan berada
pada kategori baik sebesar 68,57% dan katagori baik sekali sebesar 5,71% sedangkan
strategi pembelajaran Tidak Langsung kategori baik sebesar 60% dan kategori baik
sekali sebesar 14,28%. Strategi pembelajaran Tidak Langsung dilihat dari peningkatan
hasil belajar siswa yang belajar dengan astrategi pembelajaran Tidak Langsung
ketuntasan belajar siswanya meningkat dari 24 menjadi 34 siswa, sedangkan dengan
strategi pembelajaran langsung ketuntasan belajar siswanya meningkat dari 25 menjadi
31 siswa. (2) hasil belajar lari cepat 100 meter siswa yang belajar dengan strategi
pembelajaran Tidak Langsung lebih baik daripada siswa yang belajar dengan
pembelajaran langsung, Pembelajaran Tidak Langsung lebih baik dari Pembelajaran
langsung. Dari rata-rata hasil tes akhir siswa yang belajar lari cepat 100 meter dengan
strategi pembelajaran Tidak Langsung adalah 18,97 detik, sedangkan rata-rata test akhir
×
Penulis Utama
:
Taufiq Sukmono
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
X4607033
Tahun
:
2012
Judul
:
Efek Strategi Pembelajaran Langsung Dan Tidak Langsung Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Lari Cepat 100 Meter Pada Siswa Kelas X Sma Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran 2011/2012
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F.KIP - 2012
Program Studi
:
S-1 Pendidikan Penjaskes KG Non Reguler
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F.KIP Jur Ilmu Pendidikan-X.4607033-2012
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Drs. Sarwono, M. S 2. Pomo Warih Adi, S. Pd., M.Or
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. KIP
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.