BUDIDAYA KOPI ROBUSTA Coffea canephora DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IX persero Jl. Mugas Dalam Atas, Semarang JAWA TENGAH
Penulis Utama
:
EKO SUHARJO
NIM / NIP
:
H3308002
×Kopi (coffea) merupakan salah satu komoditi perkebunan yang pernah menjadi produk unggulan bangsa Indonesia, walaupun tanaman kopi bukan merupakan tanaman asli indonesia. Beribu-ribu hektar lahan Indonesia yang ditanami kopi baik oleh rakyat maupun pemerintah Indonesia yang sebagian besar merupakan peninggalan dari penjajahan Belanda. Dari tahun ke tahun perkembangan kopi Indonesia memiliki perkembangan yang sangat pesat hal ini dikarenakan semakin bertambahnya informasi tentang kualitas dan manfaat kopi yang diketahui oleh konsumen. Tanaman Kopi Robusta hidup pada ketinggian 400-800 m dpl. Karena Kebun Getas memiliki ketinggian 300-800 m dpl, sehingga Kebun Getas cocok untuk budidaya Kopi Robusta. Ada tiga fase dalam budidaya tanaman Kopi Robusta, yaitu fase pembibitan, fase Tanaman Belum Menghasilkan (TBM) dan Tanaman Menghasilkan (TM). Seperti halnya teknik bididaya tanaman dan pengolahan kopi yang terdapat di PTPN IX kebun Getas. Menggunakan sistem pengolahan basah atau wet proses. Kebun Getas mempunyai temperature antara 230 – 260 C, kelembapan berkisar 80-81 %, dengan curah hujan 2.288-3.000 mm pertahun sehingga sangat cocok ditanami kopi dengan jenis robusta.
Coffee (Coffea) is one plantation commodity that was once the flagship product of Indonesia, although the coffee plant is not native to Indonesia. Many thousands of hectares of land planted with coffee Indonesia either by the people and government of Indonesia is largely a relic of Dutch colonial. From year to year growth of Indonesian coffee has a very rapid development this is due to the increasing information about the quality and benefits of coffee are known to the consumer. Robusta coffee plants live at an altitude of 400-800 m asl. Because Getas Gardens has a height of 300-800 m above sea level, so it is suitable for the cultivation of gardens Getas Robusta Coffee. There are three phases in Robusta coffee cultivation, the breeding phase, the phase of Immature plants (TBM) and Generating Plant (TM). As with crop cultivation and processing techniques contained in coffee plantation PTPN IX Getas. Using a damp or wet processing system process. Getas garden has a temperature between 230-260 C, humidity range 80-81%, with 2288-3000 mm of rainfall per year so it is suitable to the type of robusta coffee cultivation.
×
Penulis Utama
:
EKO SUHARJO
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
H3308002
Tahun
:
2012
Judul
:
BUDIDAYA KOPI ROBUSTA Coffea canephora DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IX persero Jl. Mugas Dalam Atas, Semarang JAWA TENGAH
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F. Pertanian - 2012
Program Studi
:
D-3 Agribisnis Hortikultura
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F. Pertanian Prog. D III Agribisnis-H3308002-2012
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Laporan Tugas Akhir (D III)
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Ir. Panut Sahari, MP
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Pertanian
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.