Penulis Utama : Agnes Amanda
NIM / NIP : D0207001
× Perkembangan jurnalistik penyiaran salah satunya ditandai dengan munculnya stasiun televisi berita. Berbeda dengan stasiun televisi lain, stasiun televisi berita sebagian besar tayangannya didominasi oleh program berita. Dengan adanya stasiun televisi berita seolah-olah keunggulan dari pemberitaan media cetak dan elektronik dapat digabungkan, sedangkan kelemahannya dapat diminimalisir. Salah satu televisi berita yang ada di Indonesia adalah Metro TV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara persepsi tentang tayangan berita di Metro TV dan motivasi menonton tayangan berita di Metro TV terhadap penggunaan media (kebiasaan menonton tayangan berita di Metro TV). Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Penelitian ini merupakan jenis penelitian korelasional dengan data kuantitatif dan menggunakan metode penelitian survei. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa S1 Reguler Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP UNS. Teknik sampling yang digunakan ialah stratified random sampling, jumlah sampel yang dipakai ada 80 orang mahasiswa S1 RegulerProgram Studi Ilmu Komunikasi FISIP UNS. Berdasarkan hipotesis I diketahui bahwa nilai korelasi Spearman (rs) adalah 0,450 dengan signifikansi (?) sebesar 0,000. Angka ? < 0,01 hal ini berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara persepsi dengan penggunaan media, dengan tingkat keeratan hubungan yang cukup berarti. Berdasarkan hipotesis II diketahui bahwa nilai korelasi Spearman (rs) sebesar 0,356 dengan signifikansi (?) sebesar 0,001. Angka ? < 0,01 hal ini berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan tetapi lemah antara motivasi dengan penggunaan media. Berdasarkan hipotesis III diketahui bahwa nilai korelasi Spearman (rs) sebesar 0,399 dengan signifikansi (?) sebesar0,000. Angka ? < 0,01 hal ini berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan tetapi lemah antara persepsi dengan penggunaan media yang dipengaruhi oleh motivasi (yang dijaga konstan). Melihat hubungan yang terjalin antar variabel dan keeratan hubungan yang terjadi, peneliti melihat adanya faktor lain yang mempengaruhi individu dalam mengkonsumsi tayangan berita, selain faktor persepsi dan motivasi. Akan sangat menarik jika dilakukan penelitian dengan variabel yang lebih kompleks seperti faktor lingkungan pergaulan atau kondisional dan faktor demografi, sehingga hasil yang diperoleh lebih lengkap dan mendetail.
×
Penulis Utama : Agnes Amanda
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D0207001
Tahun : 2012
Judul : Persepsi, motivasi dan penggunaan media (Studi Korelasi Antara Persepsi, Motivasi dan Penggunaan Media Pada Tayangan Berita Metro TV di Kalangan Mahasiswa S1 Reguler Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP UNS Angkatan 2008/2009 – 2011/2012)
Edisi :
Imprint : Surakarta - FISIP - 2012
Program Studi : S-1 Ilmu Komunikasi
Kolasi :
Sumber : UNS-FISIP Jur. Ilmu Komunikasi-D.0207001-2012
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Drs. H. Dwi Tiyanto, SU
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.