×
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan metode pembelajaran Student Teams Achievment Division (STAD), JIGSAW, dan Ceramah Tanya Jawab terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SLTP Negeri 16 Surakarta tahun ajaran 2006/2007, sejumlah 190 siswa yang terbagi menjadi 5 kelas. Sampel diambil dengan teknik sampel acak sederhana (simple random sampling). Sampel yang terpilih adalah kelas VIIA, VIIB dan VIIC. Teknik pengumpulan data prestasi belajar menggunakan teknik tes dengan soal obyektif pilihan ganda sebanyak 25 soal dengan 4 alternatif pilihan jawaban (a/b/c/d). Teknik analisis data yang digunakan adalah Anava 1 jalan. Hasil penelitian menunjukkan : 1. Terdapat perbedaan pengaruh penggunaan metode mengajar antara siswa yang diajar dengan menggunakan metode mengajar STAD, siswa yang diajar dengan menggunakan metode mengajar JIGSAW dan siswa yang diajar dengan menggunakan metode mengajar ceramah tanya jawab terhadap prestasi belajar siswa dengan melihat rata-rata nilai post tes kelompok eksperimen 1 sebesar 7,51, kelompok eksperimen 2 adalah 8,40, dan kelompok kontrol sebesar 6,47 dengan harga F obs > F tab (F0,05) ; (2 : 111) yaitu 50,406 > 3,08. 2. Penggunaan metode JIGSAW lebih efektif dari pada metode STAD dalam pembelajaran IPS Geografi terhadap prestasi belajar siswa dengan harga F obs = 9,55 > F tab (F0.05); (1: 74) = 3,94. 3. Penggunaan metode STAD lebih efektif dari pada metode Ceramah Tanya Jawab dalam pembelajaran IPS Geografi terhadap prestasi belajar siswa dengan harga F obs = 45,26 > F tab (F0.05); (1: 74) = 3,94. 4. Penggunaan metode JIGSAW lebih efektif dari pada metode Ceramah Tanya Jawab dalam pembelajaran IPS Geografi terhadap prestasi belajar siswa dengan harga F obs = 96,40 > F tab (F0.05); (1: 74) = 3,94.