Pertumbuhan Bibit Tanaman Gaharu (Aquilaria Malacensis) Menggunakan Campuran Pupuk Organik dan Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA)
Penulis Utama
:
Sri Rahayu
NIM / NIP
:
S900809017
×Tanaman gaharu (Aquilaria malacensis Lamk.) adalah salah satu tanaman hutan tropis penghasil resin yang bernilai ekonomi tinggi dan berstatus sebagai plasma nutfah yang terancam punah. Untuk konservasi perlu dilakukan budidaya tanaman sehingga diperlukan penyediaan bibit yang berkualitas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pertumbuhan bibit tanaman gaharu pada media campuran pupuk organik dan Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA), dan mengetahui kolonisasi CMA pada akar bibit tanaman gaharu.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu: 1) media tanah tanpa pupuk organik dan CMA ; 2) media tanah tanpa pupuk organik + CMA; 3) media tanah dengan 2,5 g pupuk organik + CMA;4) media tanah dengan5 g pupuk organik+ CMA dan5) media tanah dengan 7.5 g pupuk+ CMA perlakuan diulang lima kali. Variabel yang diukur meliputi tinggi bibit dan diameter batang diukur 2 minggu sekali; Volume akar, berat basah dan berat kering, dan infektifitas diukur pada akhir penelitian. Analisis data menggunakan analisis varian (ANOVA) dan uji lanjut menggunakan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf uji 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan media tanah dengan penambahan 7,5 g pupuk organik + CMA memberikan hasil pertumbuhan bibit gaharu terbaik dengan variabel tinggi bibit gaharu 24,4 cm; diameter batang 3,83 mm; volume akar 1,5 ml, berat basah 4,075 g, berat kering 1,058 g, dan kolonisasi CMA pada akar bibit gaharu tertinggi 56,3 %. Media tanah dengan penambahan 7,5 g pupuk organik + CMA dapat digunakan untuk media pembibitan tanaman gaharu.
×
Penulis Utama
:
Sri Rahayu
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
S900809017
Tahun
:
2012
Judul
:
Pertumbuhan Bibit Tanaman Gaharu (Aquilaria Malacensis) Menggunakan Campuran Pupuk Organik dan Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA)