Penulis Utama : Agus Sunanto
NIM / NIP : X2506007
× Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengungkapkan Sejauh Mana Permasalahan Teknis Yang Dihadapi Cv. Sigma Jaya Surakarta Dalam Rangka Meningkatkan Kualitas Produk Ban Vulkanisir. Permasalahan Teknis Tersebut Ditinjau Dari Jenis-Jenis Cacat Ban Dan Penyebabnya. Metode Penelitian Ini Adalah Deskriptif Kualitatif. Sumber Data Terdiri Dari Sumber Data Manusia Dan Non Manusia. Teknik Sampling Yang Di Gunakan Adalah Purposive Sampling, Dimana Informan Yang Dipilih Adalah Yang Dianggap Mampu Dan Dapat Dipercaya Sebagai Sumber Data Yang Mantap, Meliputi Pemilik Perusahaan, Kepala Bagian Produksi, Dan Kepala Bagian Pemasaran. Instrumen Pengumpulan Data Meliputi Observasi, Wawancara, Dan Analisis Dokumen. Teknik Analisis Dalam Penelitian Ini Merupakan Analisis Data Interaktif Dengan Menggunakan Model Analisis Interaktif Dimana Tiga Komponen Utama Yaitu Reduksi Data, Sajian Data, Dan Penarikan Kesimpulan Dilakukan Secara Interaktif Dengan Proses Pengumpulan Data Sebagai Proses Suatu Siklus. Hasil Penelitian Ini Menunjukkan Bahwa: (1) Produksi Ban Setiap Bulan Adalah 600 Ban Vulkanisir, Dengan 479 Ban Tidak Cacat Dan 121 Ban Cacat; (2) Jenis Cacat Ban Vulkanisir Pada Truk Dan Bus Yang Sering Terjadi Di Antaranya Adalah Crack Buster (Cb) Yaitu 4,50 % Dari Total Produksi, Sebanyak 27 Ban, Dan Crack Sidewall (Cs) 3,83 % Dengan Jumlah 23 Ban, Dirty Mould (Dm) 3,66 % Dengan Jumlah 22 Ban, Blown Tread (Bt) 3 % Dengan Jumlah 18 Ban, Under Cure Tread (Uct) 2,66 % Dengan Jumlah 16 Ban, Internal Failure (If) Menempati Urutan Terakhir Dengan Presentase Cacat Ban Paling Sedikit Terjadi Sebanyak 2,50 % Dengan Jumlah 15 Ban; (3) Crack Buster Disebabkan Karena Adanya Air Pada Cetakan, Tekanan Pembentuk (Shaping) Saat Dicetak Turun, Dan Tekanan Panas Tidak Normal, Misalnya Kompor Pemanas Tiba-Tiba Mati; (4) Crack Sidewall Disebabkan Karena Adanya Air Pada Cetakan, Tekanan Pembentuk (Shaping) Saat Dicetak Turun, Lubang Rambut Ban Tersumbat, Waktu Matang Kurang, Dan Posisi Vent Hole Atau Lubang Rambut Ban Kurang Banyak; (5) Dirty Mould Disebabkan Karena Ujung Sidewall Yang Terlalu Tinggi Atau Terlalu Rendah, Kurang Memperhatikan Kebersihan, Pembersihan Cetakan Dengan Angin Kurang Baik, Penataan Yang Tidak Baik, Dan Lantai Yang Kotor; (6) Blown Tread Disebabkan Karena Pelapisan Karet Yang Tidak Sempurna, Temperatur Panas Yang Tidak Stabil; (7) Under Cure Tread Disebabkan Karena Temperatur Turun, Pengontrol Steam (Uap Panas) Tidak Berfungsi, Tempat Uap Bocor Dan Tekanan Angin Kurang, Cara Melengkungkan Tread Salah, Dan Lubang Rambut Ban Tertutup Dan; (8) Internal Failure Disebabkan Karena Tekanan Internal Gagal Masuk, Katup Diafragma Tidak Normal, Sensor Post Mekanik Tidak Normal, Katup Pengembali Cetak Rusak, Dan Internal Pipe Heat Kendor.
×
Penulis Utama : Agus Sunanto
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : X2506007
Tahun : 2013
Judul : Analisis Cacat Produk Ban Vulkanisir Jenis Truk Dan Bus Pada Cv. Sigma Jaya Surakarta
Edisi :
Imprint : Surakarta - FKIP - 2013
Program Studi : S-1 Pendidikan Teknik Mesin Non Reguler
Kolasi :
Sumber : UNS-FKIP Jur. Pendidikan Teknik Mesin-X 2506007-2013
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Yuyun Estriyanto, S.T.,M.T.,
2. Budi Harjanto, S.T.,M.Eng
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. KIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.