×
ABSTRAK Lamanya waktu penyelesaian proses produksi akan mempengaruhi proses produksi selanjutnya, sehingga ketepatan waktu penyelesaian menjadi salah satu masalah utama perusahaan dalam berproduksi. Agar proses produksi dapat selesai tepat waktu maka perlu disusun perencanaan serta pengawasan agar dalam pelaksanaan tidak keluar dari jalur yang telah ditentukan. Tujuan analisis ini adalah untuk mengetahui efisiensi atau penyimpangan antara waktu yang telah direncanakan oleh PT. Misaja Mitra Pati dengan waktu hasil observasi baik dengan mempertimbangkan waktu cadangan maupun menggunakan metode Program Evaluation and Review Technique (PERT) dan probabilitas penyelesaiannya. Desain penelitian dilakukan dengan menggunakan metode studi kasus, dengan melakukan penelitian pada PT. Misaja Mitra Pati yang berlokasi di Jl. Pati-Tayu Km 18 Desa Waturoyo Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati. Jenis data yang dibutuhkan adalah data primer dan sekunder yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara dan studi pustaka. Metode pembahasan yang digunakan oleh penulis adalah optimasi keputusan yaitu studi waktu, metode PERT dan variasi standard normal. Hasil yang diperoleh dari analisis studi waktu adalah untuk menyelesaikan proses produksi Panko Ebi diperlukan waktu selama 21,44 jam, sehingga diperoleh efisiensi waktu sebesar 1 jam dari waktu yang telah direncanakan oleh perusahaan yaitu 22,44 jam. Dengan metode PERT diperlukan waktu selama 20,32 jam, sehingga diperoleh efisiensi waktu sebesar 2,12 jam. Probabilitas perusahaan dalam menyelesaikan proses produksi Panko Ebi adalah 99,29 %. Dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa waktu penyelesaian produksi paling efisien dengan menggunakan metode PERT dan probabilitas penyelesaian proses produksi Panko Ebi adalah 99,29%. Penulis memberikan saran kepada PT. Misaja Mitra Pati untuk mengubah rencana waktu standard produksi dari 22,44 jam menjadi 20,32 jam dan melakukan pengawasan untuk mengurangi keterlambatan terutama pada bagian purchase dan sortasi size.