Telah dilakukan penelitian tentang kemampuan kitosan dan kitosan-EDTA dalam mengurangi kandungan Fe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas kitosan dan kitosan-EDTA sebagai adsorben pada pengurangan Fe dalam natrium silikat. Kitosan yang digunakan berasal dari cangkang udang dengan DD 91,15% yang diperoleh dari LIPI. Kitosan-EDTA adalah sintesis dari kitosan dan EDTA anhidrid 1:4 sesuai metode yang dilakukan oleh Loretz dkk. Sampel uji yang digunakan adalah 10g/250ml larutan natrium silikat yang diperoleh dari Kendawangan, Kalimantan Barat, dan larutan Fe3+ 100 ppm sebagai kontrol. Proses uji dilakukan dengan mereaksikan masing-masing 100 ml sampel uji dengan kitosan dan kitosan-EDTA selama 6 jam pada pH 5 dan 11 kemudian disaring dengan buchner sehingga diperoleh filtrat yang diukur dengan AAS untuk mengukur jumlah Fe teradsorb. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada sampel larutan natrium silikat, kitosan-EDTA lebih efektif digunakan sebagai adsorben Fe, tetapi pada larutan Fe3+ kitosan lebih efektif digunakan sebagai adsorben dibandingkan kitosan-EDTA. Persentase Fe teradsorb oleh kitosan dan kitosan-EDTA dalam sampel uji natrium silikat, berturut-turut sebesar 11,60% dan 40,09% pada pH 11. Namun, pada larutan kontrol Fe+3, kitosan dan kitosan-EDTA dapat mengadsorb Fe beruturut-turut sebesar 47,30% dan 33,46% pada pH 5. Kata kunci : natrium silikat, Fe, kitosan, kitosan-EDTA