Budidaya Tanaman Kacang Panjang (Vigna Sinensis L) Di Asosiasi Aspakusa Makmur Teras  Boyolali

Rabbani, Alif

× Tanaman kacang panjang termasuk tanaman dataran rendah, dapat ditanam sepanjang tahun dan pertumbuhan tanaman tidak terbatas pada keadaan lingkungan selama memungkinkan untuk tumbuh. Salah satu hal yang menarik dari usaha tani kacang panjang adalah permintaan pasarnya yang cukup tinggi. Pasar mampu menyerapnya, sekalipun produksinya meningkat pada saat panen. Dipandang dari sudut ekonomi komoditi ini masih mempunyai kekuatan pasar yang cukup besar. This apprenticeship taken place in Aspakusa Makmur Association of Teras, Boyolali, Central Java Province, from February 4 to March 8, 2013. This apprenticeship activity was conducted independently by the students from searching for location, the approach to the institution where the apprenticeship conducted, to the implementation. This apprenticeship activity was guided by the apprenticeship guide, either internally (lecturer) or externally (field consultant). Langkah-langkah budidaya tanaman kacang panjang antara lain penggunaan benih unggul, pengolahan tanah, pengairan, pemupukan serta pengendalian hama dan penyakit. Benih yang digunakan adalah cap janges. Kegiatan pengolahan tanah yang dilakukan di asosiasi aspakusa makmur meliputi penggemburan tanah, pembuatan bedengan, pemberian pupuk dasar, pemasangan mulsa, dan pemberian tarus atau ajir. Kegiatan pengolahan tanah yang dilakukan meliputi penggemburan tanah, pembuatan bedengan, pemberian pupuk dasar, pemasangan mulsa, dan pemberian tarus atau ajir. Kegiatan pemeliharaan tanaman yang dilakukan yaitu penyulaman, penyiangan, pemupukan, dan penyemprotan atau pengendalian hama penyakit. Dalam hal pemberian pupuk, menggunakan pupuk NPK, pupuk “KCl” cap kujang, dan pupuk kandang. Penanganan pasca panen untuk kacang panjang di aspakusa makmur antara lain sortasi, pengemasan, container, pengiriman. Hasil dari panen kacang panjang yang dilakukan dalam 4 kali panen sebanyak 816 kg dengan luas lahan 120 m2 . sedangkan harga terakhir kacang panjang yaitu Rp 5.000,-. Jadi hasil penerimaan kacang panjang yaitu Rp 4.080.000,-.Keuntungan yang didapat dari budidaya kacang panjang yaitu sebesar Rp 1.977.550,-. R/C Rationya sebesar 1,94 dari total penerima Rp 4.080.000,- dibagi dengan total biaya produksi Rp 2.102.450,-. Untuk keuntungan sebesar Rp 1.977.550,- dibagi denga total biaya produksi sebesar Rp 2.102.450,-. Maka B/C ratio diperoleh 0,94. Arti dari R/C sebesar itu yaitu setiap pengeluaran Rp 1,- maka didapat pengembalian sebesar 1,94. Kata Kunci: Kacang Panjang

×

Penulis Utama	:	Alif Rabbani
Penulis Tambahan	:	1. 2.
NIM / NIP	:	H3310002
Tahun	:	2013
Judul	:	Budidaya Tanaman Kacang Panjang (Vigna Sinensis L) Di Asosiasi Aspakusa Makmur Teras Boyolali
Edisi	:
Imprint	:	Surakarta - F. Pertanian - 2013
Program Studi	:	D-3 Agribisnis Hortikultura
Kolasi	:
Sumber	:	UNS-F. Pertanian Prog. D III Agribisnis Hortikultura Dan Arsitektur pertamanan-H3310002-2013
Kata Kunci	:
Jenis Dokumen	:	Laporan Tugas Akhir (D III)
ISSN	:
ISBN	:
Link DOI / Jurnal	:	-
Status	:	Public
Pembimbing	:	1. Erlyna Wida Riptanti SP.MP
Penguji	:
Catatan Umum	:
Fakultas	:	Fak. Pertanian

×

File	:	Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.