Penulis Utama : Betty Sunaryanti
NIM / NIP : S541108014
× Latar Belakang: Dekubitus merupakan masalah yang sangat serius terutama bagi pasien tirah baring yang harus dirawat lama di rumah sakit dengan keterbatasan aktifitas. Prevalensi dekubitus yang dilaporkan dari rumah sakit berada pada rentang 11% sampai dengan 23% (Potter dan Perry. 2005). Hasil penelitian Suheri (2009) menunjukkan bahwa lama hari rawat dalam terjadinya luka dekubitus pada pasien immobilisasi 88,8% muncul luka dekubitus dengan rata-rata lama hari rawat pada hari ke lima perawatan. Dari kejadian dekubitus tersebut, maka peneliti hendak mengetahui perbedaan pengaruh antara pemberian minyak kelapa dan penyuluhan kesehatan tentang reposisi terhadap pencegahan dekubitus. Metode: Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan Randomize Controlled Trial. Pengkajian pasien dengan menggunakan skala pengkajian Norton. Penelitian pada 60 responden dilaksanakan selama 240 jam. Penelitian ini terdapat empat kelompok, yaitu tiga kelompok perlakuan dan satu kelompok kontrol. Kelompok perlakuan pertama mendapat minyak kelapa di daerah skapula, sakrum, dan tumit, pada perlakuan kedua mendapat penyuluhan kesehatan tentang reposisi, sedangkan perlakuan ketiga mendapat minyak kelapa dan penyuluhan kesehatan tentang reposisi, untuk kelompok kontrol mendapat perawatan pencegahan standar. Uji statistik untuk mengetahui perbedaan efektifitas menggunakan t-test, dan untuk mengetahui pengaruh dari masing-masing intervensi menggunakan uji Chi-square. Hasil: Perbedaan antara pemberian minyak kelapa dan penyuluhan kesehatan tentang reposisi dengan perawatan standar menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan p 0,000 < 0,05, sedangkan hasil uji Chi-Square dengan Fisher’s Exact test menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pemberian minyak kelapa dan penyuluhan kesehatan tentang reposisi p sebesar 0,021 < 0,05. Kesimpulan: Ada perbedaan pengaruh antara pemberian minyak kelapa dan penyuluhan kesehatan tentang reposisi terhadap pencegahan dekubitus. Pemberian minyak kelapa lebih baik dari pemberian penyuluhan kesehatan tentang reposisi, sedangkan pemberian penyuluhan kesehatan tentang reposisi lebih baik dibandingkan dengan perawatan standar. Sehingga pemberian minyak kelapa dengan penyuluhan kesehatan tentang reposisi adalah efektif untuk pencegahan dekubitus. Kata Kunci: minyak kelapa, penyuluhan kesehatan, dekubitus.
×
Penulis Utama : Betty Sunaryanti
Penulis Tambahan : 1.
2.
NIM / NIP : S541108014
Tahun : 2013
Judul : Perbedaan pengaruh antara pemberian minyak kelapa dan penyuluhan kesehatan tentang reposisi terhadap pencegahan dekubitus
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2013
Program Studi : S-2 Kedokteran Keluarga
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Program Studi Pendidikan Profesi Kesehatan-S.541108014-2013
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. AA Subijanto, dr. MS.
2. Dr. Hari Wujoso, dr., Sp.F., M.M
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.