Prarancangan pabrik fenol dari kumena hidroperoksida kapasitas 50.000 ton / tahun
Penulis Utama
:
Sigit Hendrawan
NIM / NIP
:
I0505049
×Pada era kemajuan teknologi dalam berbagai bidang pembangunan yang
berjalan pesat, maka diperlukan beberapa macam sarana dan prasarana untuk era
persaingan bebas. Salah satu prospek pembangunan masa depan adalah
membangun pabrik yang mempunyai daya saing dengan pabrik luar negeri. Salah
satunya dengan mendirikan pabrik Fenol dengan bahan baku Kumena
Hidroperoksida dengan kapasitas 50.000 ton / tahun direncanakan beroperasi
selama 330 hari per tahun. Pabrik fenol ini akan didirikan di desa Roomo,
kecamatan Manyar, kabupaten Gresik, Jawa Timur.
Proses pembuatan Fenol dilakukan dalam reaktor Batch. Reaksi
berlangsung pada fase cair–cair, irreversible, eksotermis, isothermal, non
adiabatis pada suhu umpan 65oC dan tekanan 2 atm. Produk keluar reaktor
dialirkan menuju Menara Distilasi (DC-01) untuk memisahkan antara Aseton
dengan Fenol. Hasil atas menara (DC-01) dialirkan menuju Menara Distilasi (DC-
02) untuk mengambil produk aseton. Hasil bawah menara diumpankan ke Menara
Distilasi (DC-03), untuk memisahkan asam sulfat. Hasil atasnya diumpankan ke
Dekanter (FL-01) untuk memisahkan fase berat dan fase ringan, sedangkan hasil
bawah menara di-recycle ke Reaktor. Fase ringan dari Dekanter (D-01) dikirim ke
IPAL, sedangkan fase berat dialirkan menuju Menara Distilasi (DC-04), untuk
memisahakan kumena dengan fenol. Hasil atas menara (DC-04) dialirkan menuju
Menara Distilasi (DC-06), untuk memisahkan kumena dengan CHP dan untuk
memurnikan kumena sebesar 99,99% untuk dijual kembali. Hasil bawah menara
(DC-04) dialirkan menuju Menara Distilasi (DC-05), untuk memisahkan dan
mengambil produk utama berupa fenol sebesar 99,99% dan 0,01% CHP yang
merupakan hasil bawah menara yang selanjutnya dialirkan menuju tangki
penyimpanan (ST-05), sedangkan hasil atas menara di-recycle ke Reaktor. Unit
pendukung proses pabrik meliputi unit pengadaan air, steam, udara tekan, tenaga
listrik. Kebutuhan air untuk umpan boiler, air konsumsi, dan sanitasi diperoleh
dari air sungai , sedangkan untuk steam diperoleh dari boiler dengan suhu 550 oC
dan tekanan 37,22 atm. Untuk kebutuhan listrik diperoleh dari generator dan dari
PLN sebagai cadangan.
Bentuk perusahaan yang dipilih adalah Perseroan Terbatas (PT), dengan
struktur organisasi line and staff. Sistem kerja karyawan berdasarkan pembagian
jam kerja yang terdiri dari karyawan shift dan non-shift. Jumlah karyawan
keseluruhan adalah 200 orang.
Dari hasil analisis ekonomi diperoleh, ROI (Return on Investment)
sebelum dan sesudah pajak sebesar 84,53 % dan 71,85 %, POT (Pay Out Time)
sebelum dan sesudah pajak selama 1,06 dan 1,22 tahun, BEP (Break Even Point)
45,05 %, dan SDP (Shut Down Point) sebesar 29,87 %, DCF (Discounted Cash
Flow) sebesar 19,22 %. Jadi dari segi ekonomi pabrik tersebut layak untuk
didirikan.
×
Penulis Utama
:
Sigit Hendrawan
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
I0505049
Tahun
:
2013
Judul
:
Prarancangan pabrik fenol dari kumena hidroperoksida kapasitas 50.000 ton / tahun