Penggunaan Metode Elektroosmosis Pada Tanah Lempung Yang Ditambah Abu Ampas Tebu Ditinjau Dari Parameter Kuat Geser Tanah (Uji Model Fisik Skala Kecil Di Laboratorium) Method Electroosmosis Usage On Clay Soil Plus Bagasse Ash Evaluated From Soil Shear St
Penulis Utama
:
Andi Tri Utomo
NIM / NIP
:
I1107034
×Suatu bangunan yang didirikan diatas tanah lempung dengan kadar air yang tinggi akan banyak menemui masalah. Tujuan stabilisasi tanah adalah perbaikan tanah agar sifat fisiknya maupun sifat tekniknya menjadi lebih baik. Elektroosmosis merupakan metode untuk mengurangi kadar air pada tanah lempung dengan menggunakan arus listrik searah (DC). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perubahan parameter kuat geser tanah lempung asli dan tanah lempung yang ditambah abu ampas tebu setelah penggunaan metode elektroosmosis tanpa beban awal dan dengan beban awal pada beberapa variasi beda potensial.
Penelitian ini menggunakan metode elektroosmosis pada tanah lempung asli dan tanah lempung yang ditambah abu ampas tebu dengan persentase 10% dari berat sampel. Model elektroosmosis berbentuk box ukuran 40 x 30 x 15 cm, beda potensial 0, 3, 6, 9 dan 12 volt dan diberi perlakuan tanpa beban awal dan dengan beban awal. Pengamatan yang dilakukan adalah parameter kuat geser tanah yaitu nilai kohesi (c) dan nilai sudut geser dalam (φ) dengan uji direct shear test.
Hasil parameter kuat geser pada uji elektroosmosis tanpa beban awal menunjukkan semakin tinggi beda potensial maka semakin besar nilai (c) dan (φ) yaitu pada voltase tertinggi 12 volt tanah lempung yang ditambah abu ampas tebu 10% nilai c = 0.097 kg/cm2 dan φ = 9,16° lebih besar, dibandingkan dengan tanah lempung asli nilai c = 0.064 kg/cm2 dan φ = 3.29°. Sedangkan dengan beban awal menunjukkan semakin tinggi beda potensial maka semakin besar nilai (c) dan (φ) yaitu pada voltase tertinggi 12 volt tanah lempung yang ditambah abu ampas tebu 10% nilai c = 0.141 kg/cm2 dan φ = 13.54° lebih besar, dibandingkan dengan tanah lempung asli nilai c = 0.122 kg/cm2 dan φ = 9.17°. Pada uji elektroosmosis dengan beban awal pada tanah lempung asli dan tanah lempung yang ditambah abu ampas tebu 10% akan menghasilkan nilai c dan φ lebih besar, daripada saat tanpa beban awal.
×
Penulis Utama
:
Andi Tri Utomo
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
I1107034
Tahun
:
2013
Judul
:
Penggunaan Metode Elektroosmosis Pada Tanah Lempung Yang Ditambah Abu Ampas Tebu Ditinjau Dari Parameter Kuat Geser Tanah (Uji Model Fisik Skala Kecil Di Laboratorium) Method Electroosmosis Usage On Clay Soil Plus Bagasse Ash Evaluated From Soil Shear St
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F. Teknik - 2013
Program Studi
:
S-1 Teknik Sipil Non Reguler
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F. Teknik Jur. Teknik Sipil-I.1107034-2013
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Teknik
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.