Perjudian Di Jakarta Pada Masa Gubernur Ali Sadikin Tahun 1966-1977
Penulis Utama
:
Hikmah Nur Habibah
NIM / NIP
:
C0509018
×Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui apa yang melatarbelakangi
Ali Sadikin melegalkan perjudian di Jakarta tahun 1966-1977. 2) Mengetahui
bentuk-bentuk perjudian yang dilegalkan oleh Ali Sadikin. 3) Mengetahui dampak
kebijakan legalisasi perjudian terhadap masyarakat dan pembangunan di Jakarta.
Penelitian ini menggunakan metode historis yaitu heuristik, kritik sumber
(kritik intern dan kritik ekstern), interpretasi dan historiografi. Sumber penelitian
dikumpulkan melalui studi dokumen, arsip, dan wawancara dengan para pelaku
sejarah. Sumber primer yang digunakan antara lain arsip instansi pemerintah dan
wawancara. Adapun sumber sekunder yang digunakan antara lain buku-buku
referensi, artikel, serta penelitian terdahulu yang berkaitan dengan tema.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya kebijakan
legalisasi perjudian di Jakarta dapat merubah wajah kota Jakarta menjadi lebih
baik. Adanya pembangunan sarana dan prasarana kota diharapkan agar
masyarakat Jakarta bisa merasakan kehidupan perkotaan dengan berbagai fasilitas
publik yang layak.
Kesimpulan yang dapat diambil adalah kebijakan legalisasi perjudian
dilatarbelakangi oleh kurangnya APBD Jakarta pada tahun 1966 yang pada saat
itu hanya Rp. 66.000.000,- dan adanya permainan perjudian secara illegal yang di
backing oleh oknum tertentu. Melihat adanya aktivitas perjudian illegal tersebut
akhirnya Gubernur Ali Sadikin dengan tegasnya mengambil tindakan untuk
menertibkan perjudian di Jakarta dengan menarik pajak. Gubernur Ali Sadikin
kemudian melegalkan beragam permainan judi seperti hwa-hwee, bola shatan,
pai-kyu, roulet, dadu keprok, pachinko, slot mesin/jackpot¸ tjap djie kie, erekerekan
dengan tembak, kim, pertandingan anjing, hai lai, lotto fair, dan permainan
ketangkasan. Hasil dari pajak judi ini dimasukkan ke APBD dalam kelompok
penerimaan khusus. Pajak judi ini digunakan untuk merehabilitasi dan
membangun sarana dan prasarana kota antara lain: pembangunan gedung sekolah,
jalan, penambahan fasilitas angkutan umum, program perbaikan kampung,
gelanggang remaja, puskesmas, dan tempat rekreasi. Dampak negatif dari
kebijakan tersebut, ternyata menimbulkan menimbulkan problem sosial seperti;
dapat melakukan perbuatan kriminal, perkerjaan menjadi terlantar, menelantarkan
keluarga, perekonomian rakyat mengalami keguncangan dan adanya protes dari
kaum agamawan yang menyatakan bahwa bermain judi adalah haram hukumnya.
×
Penulis Utama
:
Hikmah Nur Habibah
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
C0509018
Tahun
:
2013
Judul
:
Perjudian Di Jakarta Pada Masa Gubernur Ali Sadikin Tahun 1966-1977
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - FSSR - 2013
Program Studi
:
S-1 Ilmu Sejarah
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F. SSR Jur, Ilmu Sejarah-C0509018-2013
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Drs. Sri Agus, M.Pd,
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Sastra dan Seni Rupa
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.