×
ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui apakah metode PISK dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada metode konvensional pada sub pokok bahasan Limit Fungsi Aljabar. (2) untuk mengetahui apakah aktivitas belajar matematika siswa yang tinggi dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada aktivitas belajar siswa yang sedang dan rendah pada sub pokok bahasan Limit Fungsi Aljabar. (3) untuk mengetahui apakah ada interaksi antara penggunaan metode pembelajaran dan aktivitas belajar matematika siswa terhadap prestasi belajar matematika siswa pada sub pokok bahasan Limit Fungsi Aljabar. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI-IA SMA Batik I Surakarta tahun pelajaran 2005/2006, yang terdiri dari 3 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 110 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan cluster random sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 2 kelas, yang terdiri dari 37 siswa kelas eksperimen dan 36 siswa kelas kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes untuk data prestasi belajar matematika siswa pada sub pokok bahasan Limit Fungsi Aljabar dan metode angket untuk data aktivitas belajar matematika siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama. Sebagai persyaratan penelitian dilakukan uji keseimbangan dengan uji-t, sedangkan untuk persyaratan analisis variansi dilakukan uji normalitas dengan metode Lilliefors dan uji homogenitas dengan metode Bartlett. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) metode PISK dapat menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada metode konvensional pada sub pokok bahasan Limit Fungsi Aljabar (pada taraf signifikansi 5 %, Fa = 23.2879 > 3.9907 = Ftabel), (2) ada pengaruh antar tiap kategori aktivitas belajar matematika siswa terhadap prestasi belajar matematika pada sub pokok bahasan Limit Fungsi Aljabar (pada taraf signifikansi 5 %, Fb = 6.8682 > 3.1407 = Ftabel), (3) tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dan aktivitas belajar matematika siswa terhadap prestasi belajar matematika siswa pada sub pokok bahasan Limit Fungsi Aljabar (pada taraf signifikansi 5 %, Fab = 0.5455 < 3 xss=removed> 6.2814 = Ftabel), (2) siswa dengan aktivitas belajar matematika tinggi mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa dengan aktivitas belajar matematika rendah (F1-3 = 9.2670 > 6.2814 = Ftabel), (3) siswa dengan aktivitas belajar matematika sedang mempunyai prestasi belajar matematika yang sama baik dengan siswa yang mempunyai aktivitas belajar matematika rendah (F2-3 = 1.0027 < 6>