×
ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk : (1) Mengetahui pengaruh penambahan kawat kasa pada intake manifold terhadap emisi gas HC pada sepeda motor Suzuki Smash tahun 2003. (2) Mengetahui pengaruh variasi saringan udara terhadap emisi gas HC pada sepeda motor Suzuki Smash tahun 2003. (3) Mengetahui pengaruh interaksi penambahan kawat kasa pada intake manifold dan variasi saringan udara terhadap emisi gas HC pada sepeda motor Suzuki Smash tahun 2003. (4) Menyelidiki tingkat emisi gas HC yang paling rendah dari interaksi penambahan kawat kasa pada intake manifold dan variasi saringan udara pada sepeda motor Suzuki Smash tahun 2003. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Populasi penelitian ini adalah sepeda motor Suzuki Smash tahun 2003. Sampel pada penelitian ini adalah penambahan kawat kasa pada intake manifold dan variasi saringan udara pada sepeda motor Suzuki Smash tahun 2003 AD 3475 AB dengan nomor mesin E402ID21373, dengan 2 buah taraf pada faktor A dan 3 buah taraf pada faktor B, sehingga dihasilkan 6 buah perlakuan dan setiap perlakuan dilakukan perulangan sebanyak 5 kali sehingga diperoleh 30 data. Teknik pengumpulan data dengan cara melakukan pengukuran emisi gas HC. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis variansi dua jalan kemudian dilakukan uji komparasi ganda atau uji pasca anava menggunakan uji scheefe, emisi gas HC paling kecil dengan menghitung reratanya, sebelumnya dilakukan uji normalitas menggunakan uji liliofers dan homogenitas dengan uji Bartlet. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) Ada pengaruh penambahan kawat kasa pada intake manifold terhadap emisi gas HC pada sepeda motor Suzuki Smash tahun 2003 ( Fobservasi = 88365,63 > Ftabel = 7,82) pada taraf signifikansi 1%. (2) Ada pengaruh variasi saringan udara terhadap emisi gas HC pada sepeda motor Suzuki Smash tahun 2003 (Fobservasi = 1721,63 > Ftabel = 5,61). (3) Ada interaksi antara pengaruh penambahan kawat kasa pada intake manifold dan variasi saringan udara terhadap emisi gas HC pada sepeda motor Suzuki Smash tahun 2003 (Fobservasi = 1788,93 > Ftabel = 5,61 ). (4) Emisi gas HC yang paling rendah antara penambahan kawat kasa pada intake manifold dan pemakaian saringan udara jenis kasa adalah rerata 84 ppm sedangkan emisi gas HC yang paling tinggi adalah tanpa penambahan kawat kasa pada intake manifold dan pemakaian saringan udara jenis kertas adalah rerata 325 ppm.