×
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut : (1) Mengetahui bagaimana implementasi dana BOS di SMP Negeri 1 Polokarto tahun 2005/2006, (2) Mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam penggunaan dana BOS serta cara mengatasinya, (3) Mengetahui manfaat penggunaan dana BOS bagi pelaksanaan proses belajar mengajar di SMP Negeri 1 Polokarto tahun 2005/2006. Sejalan dengan masalah dan tujuan penelitian tersebut maka penelitian ini berbentuk kualitatif dengan metode deskriptif dan strategi penelitian tunggal terpancang. Sumber data yang digunakan terdiri dari informan, lokasi penelitian, arsip dan dokumen. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif yang terdiri dari tiga komponen utama, yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Implementasi Bantuan Operasional Sekolah dalam meningkatkan kelancaran proses belajar mengajar SMP Negeri 1 Polokarto tahun 2005 – 2006 didasarkan pada kebijakan pemerintah terutama TIM PKPS – BBM Bidang Pendidikan untuk membantu masyarakat dalam membiayai pendidikan demi terwujudnya penuntasan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun, hal ini disebabkan oleh kenaikan harga BBM 1 Maret 2005. Pelaksanaan Dana BOS diawali dengan persiapan yang dilaksanakan sebelum menerima dana BOS, yaitu mengirimkan RAPBS, data jumlah siswa, dan nomor rekening sekolah ke TIM PKPS-BBM Kabupaten. Penggunaan dana BOS antara lain untuk memenuhi kebutuhan sarana prasarana belajar, membiayai penerimaan siswa baru, membeli buku-buku pelajaran maupun penunjang, perbaikan gedung sekolah, peningkatan mutu guru, membiayai pelaksanaan ulangan umum bersama maupun ujian sekolah, membeli alat-alat tulis, membayar guru honorer, hal ini didasarkan pada petunjuk pelaksanaan dana BOS. Pertanggungjawaban dana BOS dilaksanakan setiap periode penerimaan yaitu dua bulan sekali, yang terdiri dari RAPBS, rincian penggunaan dana, laporan penerimaan dan pengeluaran dana BOS, buku kas, dan bukti pengeluaran yang sah. 2. Pelaksanaan pengelolaan dana BOS sudah dapat berjalan cukup baik, namun demikian masih ada beberapa kendala yang dihadapi. Kendala tersebut diantaranya : a. Kesulitan dalam penyusunan laporan pertanggungjawaban, b. Ketidaktepatan waktu penyaluran dana BOS, c. Kurangnya sosialisasi dan informasi mengenai dana BOS, d. Kesulitan dalam menentukan siswa yang berhak menerima dana BOS secara penuh. Kendala-kendala tersebut harus segera diatasi, upaya yang dilakukan oleh pihak SMP Negeri 1 Polokarto adalah : a. Mengadakan koordinasi dan diskusi dengan pengawas dan pengelola dana BOS dari sekolah lain, b. Mencukupi kebutuhan sekolah dengan dana dari Pos atau sumber lain, c. Memberikan penjelasan pada masyarakat mengenai dana BOS, d. Mengikutsertakan komite sekolah dan orang tua/wali murid dalam menentukan siswa yang diberi dana BOS secara penuh. 3. Dana BOS memempunyai manfaat yang besar bagi SMP Negeri 1 Polokarto, manfaat tersebut diantaranya adalah : a. Memperlancar proses belajar mengajar, b. Mengurangi beban siswa sehingga meningkatkan konsentrasi belajar, c. Meningkatkan kualitas guru, d. Menciptakan kondisi yang nyaman bagi proses belajar mengajar, e. Membantu menambah ketrampilan siswa, f. Meningkatkan kesejahteraan guru honorer, g. Meringankan beban siswa miskin, h. Meningkatkan mutu pelayanan pendidikan.