Analisis prosedur penyelesaian kredit macet akibat force majeure yang dialami debitur usaha dagang star motor di Kabupaten Boyolali
Penulis Utama
:
Aditya Fani Artha
NIM / NIP
:
E0006257
×Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis: (1) prosedur
pelaksanaan perjanjian kredit di Usaha Dagang Star Motor di Kabupaten Boyolali;
(2) cara penyelesaian kredit macet yang diakibatkan oleh force majeure di Usaha
Dagang Star Motor di Kabupaten Boyolali; dan (3) kendala yang timbul dalam
penyelesaian kredit macet akibat force majeure di Usaha Dagang Star Motor di
Kabupaten Boyolali dan cara mengatasinya.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris atau non doktrinal dengan
melakukan penelitian pada data sekunder untuk kemudian dilanjutkan penelitian
terhadap data primer di lapangan. Sifat penelitian ini adalah kualitatif deskriptif
dengan menyajikan temuannya dalam bentuk deskripsi kalimat yang rinci, lengkap,
dan mendalam mengenai proses bagaimana sesuatu terjadi. Penelitian hukum ini
menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan di Usaha Dagang Star
Motor di Kabupaten Boyolali. Jenis data yang digunakan penulis adalah data primer
dan sekunder, yang terbagi atas bahan hukum primer dan sekunder. Teknik
pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara dan studi dokumen atau bahan
pustaka. Teknik analisis yang digunakan ialah model analisis interaktif (Interactive
Model of Analysis).
Berdasarkan hasil pengkajian dan pembahasan dihasilkan kesimpulan,
Kesatu, Pelaksanaan pemberian kredit kendaraan bermotor di Usaha Dagang Star
Motor di Kabupaten Boyolali telah dilakukan sesuai prosedur yang telah ditentukan
serta peraturan-peraturan pokok perjanjian yang berlaku yakni pada Pasal 1320,
Pasal 1337, Pasal 1338, Pasal 1754, dan Pasal 1759 Kitab Undang-Undang Hukum
Perdata serta Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009 tentang Jaminan Fidusia.
Kedua, Solusi penyelesaian atas kredit macet yang diakibatkan oleh force majeure di
Usaha Dagang Star Motor Boyolali yakni didahului dengan melakukan analisis
terhadap keadaan debitur yang mengalami keadaan force majeure. Dari hasil analisis
tersebut digolongkan menjadi tiga kategori debitur, yakni debitur tidak mampu,
kurang mampu, dan mampu. Atas penggolongan tersebut dan disertai ketentuan
ketentuan kekurangan nilai sisa pinjaman kemudian ditentukan solusi penyelesaian
kredit macet bagi masing-masing debitur. Ketiga, Kendala-kendala yang timbul
dalam penyelesaian kredit macet akibat force majeure di Usaha Dagang Star Motor
Boyolali, di antaranya disebabkan oleh faktor kreditur yaitu keterbatasan kinerja dan
tenaga kerja, dari faktor debitur yakni adanya debitur yang memberikan pengakuan
palsu, dan berasal dari faktor lain, yaitu munculnya lembaga swadaya masyarakat
dengan menyalahgunakan kewenangan dan menginterfensi para masyarakat yang
masih dalam ikatan perjanjian kredit di bank atau tempat kredit lain termasuk debitur
Usaha Dagang Star Motor di Kabupaten Boyolali.
Kata kunci : debitur, kredit macet, force majeure.
×
Penulis Utama
:
Aditya Fani Artha
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
E0006257
Tahun
:
2013
Judul
:
Analisis prosedur penyelesaian kredit macet akibat force majeure yang dialami debitur usaha dagang star motor di Kabupaten Boyolali
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - F. Hukum - 2013
Program Studi
:
S-1 Ilmu Hukum
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-F. Hukum Jur. Ilmu Hukum-E.0006257-2013
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H., M.H 2. Diana Tantri Cahyaningsih, S.H., M.Hum
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Hukum
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.