Penulis Utama : Solkhan
NIM / NIP : S441208018
× Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan secara kualitatif yang berkaitan dengan (1) perencanaan pembelajaran berbicara dengan unggah-ungguh, (2) pelaksanaan pembelajaran berbicara dengan unggah-ungguh, (3) kemampuan guru dalam melaksanakan evaluasi pembelajaran berbicara unggah-ungguh, (4) hambatan-hambatan dan usaha guru untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam pembelajaran berbicara dengan unggah- ungguh pada kelas unggulan . Penelitian ini dilakukan di SMAN 2 Kudus. Penelitian ini menggunakan pendekatan terpancang (embedded). Penelitian ini bersifat studi kasus tunggal karena lokasi penelitian hanya difokuskan pada satu tempat. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi langsung, analisis dokumen, dan kuesioner. Pengembangan validasi data yang digunakan dengan cara trianggulasi, yaitu triangulasi sumber dan triangulasi metode. Data dianalisis dengan strategi kasus tunggal yang meliputi tiga komponen analisis, yaitu reduksi data, sajian data, dan simpulan data. Simpulan penelitian ini adalah; (1) Perancangan pembelajaran berbicara dengan unggah-ungguh yang disusun oleh guru sesuai dengan kurikulum bahasa Jawa. Dalam penyusunan rancangan pembelajaran, guru menyusun sendiri rancangan pembelajaran berdasarkan hasil kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) baik yang diselenggarakan di tingkat sekolah maupun Kabupaten Kudus. (2) Pelaksanaan pembelajaran berbicara dengan unggah-ungguh di SMAN 2 Kudus mengarah pada pembelajaran empiris, pembelajaran nyata yang ada di masyarakat. Pembelajaran tersebut dapat dilihat pada saat proses kegiatan pembelajaran di kelas. (3) Kemampuan guru dalam mengevaluasi sudah melaksanakan dengan baik dan menyeluruh. Hal ini ditunjukkan dengan kemampuan guru melakukan berbagai penilaian terutama penilaian lisan dan tes lisan. (4) Hambatan yang dihadapi guru pengampu mata pelajaran Bahasa Jawa secara umum menyangkut masalah keterbatasan waktu, keterbatasan sumber belajar, dan beban belajar siswa yang relatif berat. Cara mengatasi kendala tersebut dengan cara: (a) memberi tugas yang dilakukan secara berkelompok, (b) guru menyediakan waktu di luar jam pelajaran untuk konsultasi bagi siswa yang kurang paham, (c) menerangkan ulang kata-kata yang tidak di pahami, (d) menggunakan metode-metode yang kreatif.
×
Penulis Utama : Solkhan
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S441208018
Tahun : 2014
Judul : Pembelajaran Berbicara Dengan Unggah –Ungguh Di Kelas Unggulan (Studi Kasus Di Sman 2 Kudus)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2014
Program Studi : S-2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah
Kolasi :
Sumber : Pendidikan Bahasa Indonesia
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. Sumarlam, MS.
2. Prof. Dr.St. Y. Slamet, M.Pd.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. KIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.