Hubungan Asal Sekolah Berasrama dengan Self Directed Learning Readiness (Sdlr) pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
Penulis Utama
:
Dessy Puteri Hariyanti
NIM / NIP
:
G0010054
×Latar Belakang: Mahasiswa yang berasal dari sekolah berasrama memiliki tingkat kemandirian dan tanggung jawab yang lebih tinggi karena tinggal jauh dari orang tua selama masa SMA. Unsur utama SDLR adalah manajemen diri, keinginan untuk belajar, dan pengendalian diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asal sekolah berasrama dengan SDLR pada mahasiswa FK UNS. Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan mulai Agustus hingga Oktober 2013 di Kampus Fakultas Kedokteran UNS. Subjek penelitian adalah mahasiswa FK UNS angkatan 2010, 2011, dan 2012 yang dicuplik dengan metode simple random sampling. Subjek penelitian dikategorikan menjadi SDLR siap dan tidak siap. Data dianalisis menggunakan analisis bivariat, uji statistik Chi Square. Hasil: Total sampel adalah 97 orang mahasiswa. Sebanyak 32 mahasiswa (32,98%) berasal dari sekolah berasrama dan 20 mahasiswa (20,61%) di antaranya termasuk kategori siap menjalankan SDL. Hasil uji statistik Chi Square menunjukkan hubungan yang tidak signifikan antara asal sekolah berasrama dengan SDLR (p = 0,505). Simpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asal sekolah berasrama dengan SDLR pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
×
Penulis Utama
:
Dessy Puteri Hariyanti
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
G0010054
Tahun
:
2014
Judul
:
Hubungan Asal Sekolah Berasrama dengan Self Directed Learning Readiness (Sdlr) pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
