Estimasi Kinerja Jaringan Jalan Kota Surakarta Dengan Skenario Do-Something Pada Tahun 2025
Penulis Utama
:
Yaninda A.M
NIM / NIP
:
I1111096
×Salah satu permasalahan transportasi yang sering terjadi di wilayah perkotaan adalah kemacetan, biasanya timbul karena kebutuhan akan transportasi lebih besar dari pada prasarana transportasi yang tersedia, atau prasarana tersebut tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Kemacetan terjadi apabila volume arus lalu lintas mendekati kapasitas ruas jalan, untuk itu perlu mengevaluasi tingkat kinerja jaringan jalan dengan cara mengestimasi volume lalu lintas untuk perencanaan transportasi jangka panjang.
Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi kinerja jaringan jalan di Kota Surakarta pada tahun 2025 dengan pertimbangan Kota Surakarta mencapai tingkat kepadatan tinggi sehingga dilakukan tinjauan untuk penanganan jangka panjang menggunakan indikator NVK (Nisbah Volume Kapasitas). NVK didapatkan dari perbandingan volume lalulintas dan kapasitas jalan, volume yang digunakan adalah volume hasil pembebanan MAT yang menggunakan pembebanan Wardrop Equilibrium dan bantuan aplikasi software EMME/3 (Equilibre Multimodal, Multimodal Equilibrium) pada proses pembebanan ke sistem jaringan transportasi. Dalam penelitian ini, menggunakan skenario untuk kondisi jaringan jalan yang mengalami perubahan (do-something), penanganan masalah dengan skenario do-something 1 yaitu dilakukan peningkatan beberapa kapasitas jalan dengan menghilangkan hambatan samping berupa parkir di kedua sisi jalan dan penataan sistem lalu lintas satu arah. Kedua, skenario do-something 2 yaitu pembangunan jalan tol untuk rute luar kota. Dan ketiga, skenario do-something 3 yaitu perpaduan antara skenario do-something 1 dan skenario do-something 2.
Dari hasil perhitungan dengan bantuan program EMME-3, diperoleh nilai NVK berdasarkan link di wilayah kajian pada kondisi do-nothing 2025 dengan nilai 0,81 sebesar 13,464 %. Setelah dilakukan penanganan dengan skenario do-something 1 yaitu menghilangkan parkir di kedua sisi jalan dan pemberlakuan sistem satu arah terjadi penurunan menjadi 0,81 7,968 %. Untuk skenario do-something 2 yaitu pembangunan jalan tol terjadi penurunan menjadi 0,81 13,234 %. Dan skenario do-something 3 yaitu perpaduan antara skenario do-something 1 dan skenario do-something 2 terjadi penurunan menjadi 0,81 8,324 %.
×
Penulis Utama
:
Yaninda A.M
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
I1111096
Tahun
:
2014
Judul
:
Estimasi Kinerja Jaringan Jalan Kota Surakarta Dengan Skenario Do-Something Pada Tahun 2025