Penulis Utama : Eva Tri Wahyuni
NIM / NIP : S85120802
× Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) manakah yang menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik, model pembelajaran kooperatif tipe NHT, tipe TPS atau langsung; (2) manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik siswa dengan kecerdasan emosional tinggi, siswa dengan kecerdasan emosional sedang atau siswa dengan kecerdasan emosional rendah; (3) pada masing-masing tingkat kecerdasan emosional, manakah yang memberikan prestasi belajar matematika lebih baik, penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe NHT, model pembelajaran kooperatif tipe TPS atau model pembelajaran langsun; (4) pada masing - masing model pembelajaran kooperatif tipe NHT, model pembelajaran kooperatif tipe TPS atau model pembelajaran langsung, manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik, siswa dengan kecerdasan emosional tinggi, sedang, atau rendah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial 3x3. Populasi penelitian adalah semua siswa kelas XI SMK Kelompok Teknologi dan Rekayasa Kota Madiun Tahun Pelajaran 2013/2014. Sampel penelitian ini adalah 264 siswa yang terdiri dari 87 siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT), 89 siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Think Pair Share (TPS), dan 88 siswa dengan menggunakan model pembelajaran langsung. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes prestasi belajar matematika dan angket kecerdasan emosional. Sebelum digunakan untuk pengambilan data, instrumen tes prestasi dan kecerdasan emosinal terlebih dahulu diujicobakan. Penilaian validitas isi instrumen tes dan angket dilakukan oleh validator. Daya pembeda tes dan konsistensi internal angket menggunakan rumus korelasi produk momen dari Karl Pearson. Uji reliabilitas instrumen tes menggunakan rumus KR-20, sedangkan uji reliabilitas instrumen angket menggunakan rumus Cronbach Alpha. Uji keseimbangan menggunakan uji Anava satu jalan, dengan diperoleh kesimpulan bahwa populasi NHT, TPS dan pembelajaran langsung dalam keadaan seimbang. Uji prasyarat meliputi uji normalitas dengan menggunakan metode uji Lilliefors dan uji homogenitas menggunakan metode Bartlett. Dengan diperoleh kesimpulan bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal dan variansinya homogen. 05,0?? 05,0?? Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut. (1) Model pembelajaran NHT dan TPS memberikan prestasi belajar yang sama, sedangkan model pembelajaran NHT dan TPS memberikan prestasi belajar yang lebih baik dibanding dengan model pembelajaran langsung, (2) Siswa dengan kecerdasan emosional tinggi, sedang dan rendah memiliki prestasi belajar yang sama, (3) Pada masing-masing kecerdasan emosional, model pembelajaran NHT dan TPS memberikan prestasi belajar yang sama baiknya sedangkan model pembelajaran NHT dan TPS memberikan prestasi belajar yang lebih baik dibanding dengan model pembelajaran langsung, (4) Pada masing- masing model pembelajaran, siswa dengan kecerdasan emosional tinggi, sedang dan rendah memiliki prestasi belajar yang sama.
×
Penulis Utama : Eva Tri Wahyuni
Penulis Tambahan : 1.
2.
NIM / NIP : S85120802
Tahun : 2014
Judul : Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (Nht) Dan Think Pair Share (Tps) Pada Materi Pokok Trigonometri Ditinjau Dari Kecerdasan Emosional Siswa Smk Di Kota Madiun Tahun Pelajaran 2013/2014
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2014
Program Studi : S-2 Pendidikan Matematika
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Prodi. Pendidikan Matematika-S.85120802-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. Budiyono, M.Sc.
2. Dr. Imam Sujadi, M.Si
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.