Wayang Beber Kota (Studi Kasus Karya Dani Iswardana Wibowo Di Surakarta)

Murni, Endri Sintiana

× Tujuan penulisan ini untuk mengetahui: (1) Latar belakang munculnya wayang beber kota karya Dani Iswardana Wibowo, (2) Proses kreatif penciptaan Wayang beber kota karya Dani Iswardana Wibowo, (3) Karakteristik dan visualisai Wayang beber kota karya Dani Iswardana Wibowo, (4) Tanggapan masyarakat terhadap Wayang beber kota karya Dani Iswardana Wibowo. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan strategi tunggal terpancang. Data dan sumber data yang digunakan memanfaatkan informan, tempat dan peristiwa, dan dokumen arsip menggunakan teknik sampling. Pengumpulan data diperoleh melalui: wawancara mendalam, observasi, studi pustaka dan analisis dokumen arsip. Validitas data dicapai dengan menggunakan triangulasi sumber dan review informan. Analisis data yang digunakan adalah flow model selain itu juga menggunakan kritik holistik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Munculnya Wayang Beber Kota berawal dari kegelisahan dalam diri Dani Iswardana Wibowo melihat fenomena dari wayang beber yang mulai hilang pamornya menimbulkan rasa ingin mengaktualisasi kesenian tradisi. Didukung dengan lingkungan seniman, pengalaman yang didapatnya beragam serta masa study berkecimpung dalam kriya menjadikan lahirnya Wayang Beber Kota dengan pertunjukan, iringan, cerita dan karakteristik berbeda dengan tradisi, (2) Proses kreatif dimulai dari ide pembuatan karya luas dengan mengangkat persoalan sosial terkini dan mengajarkan nilai pendidikan moral. Dalam membuatnya lembaran kain kanvas ditutup dengan gezo untuk mendasari, selanjutnya membuat sketsa lalu membuat kontur dengan tinta dan finishing menggunakan teknik sungging berbahan akrilik serta pendetailan dengan rapido, (3) Setiap karya Wayang Beber Kota Dani Iswardana Wibowo memiliki karakteristik pada setiap tokoh menggunakan baju dan ornamen yang mengikuti jaman karena cerita yang diangkat tentang persoalan sosial terkini dan mengandung nilai edukasi tetapi tokoh yang digunakan tetap tokoh Panji serta berfungsi untuk menghibur, (4) Wayang Beber Kota memiliki warna bersifat beragam dan mencolok, bentuk penokohan dengan atribut berbeda bersifat ilustratif dan dinamis. Layout tidak penuh dengan karakter nuansa masa kini dan ide cerita persoalan sosial sekarang ini. Adapun tanggapan menarik dimana lukisan Wayang Beber Kota belum nampak memiliki tafsir, tokoh dibuat ritmis dengan estetik harus lebih diperhalus dan mengacu pada wayang beber Wonosari.

×

Penulis Utama	:	Endri Sintiana Murni
Penulis Tambahan	:	1. 2.
NIM / NIP	:	K3210023
Tahun	:	2014
Judul	:	Wayang Beber Kota (Studi Kasus Karya Dani Iswardana Wibowo Di Surakarta)
Edisi	:
Imprint	:	Surakarta - F. KIP - 2014
Program Studi	:	S-1 Pendidikan Seni Rupa
Kolasi	:
Sumber	:	UNS-F. KIP Jur. Pend. Bahasa Dan Seni-K.3210023-2014
Kata Kunci	:
Jenis Dokumen	:	Skripsi
ISSN	:
ISBN	:
Link DOI / Jurnal	:	-
Status	:	Public
Pembimbing	:	1. Dr. Slamet Supriyadi, M.Pd. 2. Dra. MY Ning Yuliastuti, M.Pd.,
Penguji	:
Catatan Umum	:
Fakultas	:	Fak. ISIP

×

File	:	Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.