Kajian Yuridis Pelaksanaan Roya Hak Atas Tanah Dalam Penjaminan Hak Tanggungan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 Tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah (Studi Pada Kantor Pertanahan Kota Surakar
Penulis Utama
:
Retno Wulandari Hariyadi
NIM / NIP
:
E0010299
×Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan roya hak atas tanah pada Kantor Pertanahan Kota Surakarta berdasarkan ketentuan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah, dan aspek hukum yang timbul dari pelaksanaan roya tersebut, serta kendala-kendala yang ditemui Kantor Pertanahan Kota Surakarta dalam pelaksanaan roya.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris yang bersifat deskriptif. Sumber penelitian yang digunakan meliputi bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Teknik pengumpulan sumber penelitian yang digunakan yaitu wawancara dan studi kepustakaan. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik analisis kualitatif dengan interaktif model yaotu komponen reduksi data dan penyajian data dilakukan bersama dengan pengumpulan data, kemudian diolah dan dianalisis untuk menjawab permasalahan yang diteliti. Tahap terakhir adalah menarik kesimpulan dari sumber penelitian yang diolah, sehingga pada akhirnya dapat diketahui mengenai pelaksanaan roya hak atas tanah pada Kantor Pertanahan Kota Surakarta berdasarkan ketentuan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah, dan aspek hukum yang timbul dari pelaksanaan roya tersebut, serta kendala-kendala yang ditemui Kantor Pertanahan Kota Surakarta dalam pelaksanaan roya.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dihasilkan simpulan bahwa pelaksanaan roya hak tanggungan pada Kantor Pertanahan Kota Surakarta menyimpang dari Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah, yaitu tentang waktu yang diperlukan dalam pelaksanaan roya, serta dilaksanakannya roya parsial. Kemudian aspek hukum yang timbul adalah masyarakat umum mengetahui tanah yang menjadi objek hak tanggungan telah bebas kembali. Kendala yang ditemui adalah tidak dipenuhinya syarat yang diperlukan dalam pelaksanaan roya, hak tanggungan beralih karena cessie, dan hak tanggungan yang terjadi apabila pihak kreditur adalah bank yang dilikuidasi. Implikasi yuridis dari hasil penelitian ini adalah terdapat penyimpangan mengenai pelaksanaan roya parsial (sebagian) pada Kantor Pertanahan Kota Surakarta.
×
Penulis Utama
:
Retno Wulandari Hariyadi
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
E0010299
Tahun
:
2014
Judul
:
Kajian Yuridis Pelaksanaan Roya Hak Atas Tanah Dalam Penjaminan Hak Tanggungan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 Tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah (Studi Pada Kantor Pertanahan Kota Surakar
