Wacana kontra budaya dalam allah, liberty, and love (Studi Analisis Wacana Kritis Seruan Kontra Budaya Dalam Buku Allah, Liberty, And Love Karangan Irshad Manji)
Penulis Utama
:
Dedy Setyartono
NIM / NIP
:
D1211015
×Buku merupakan salah satu alat komunikasi massa yang juga mempunyai
pengaruh besar dalam menyampaikan pesan-pesan serta intisari yang ada di
dalamnya, terutama jenis buku argumen. Pengarang buku bisa menyampaikan
pemikirannya ataupun pesan yang ingin disampaikan kepada khalayak. Pemikiran
ataupun pesan tersebut dapat berupa dogma, kritik sosial, informasi.
Buku Allah, Liberty, And Love penulis angkat karena buku tersebut
merupakan salah satu buku argumen dari seorang perempuan Muslim Kanada
bernama Irshad Manji. Buku ini mempunyai ketebalan sampai 351 halaman.
Terdapat beberapa pokok pemikiran yang coba ingin disampaikan pengarang buku
ini yaitu Irshad Manji antara lain Seruan Ijtihad, Gerakan Keberanian Moral,
Tunjukkan individualitasmu, Seruan Kontra Budaya. Seruan tentang kontra
budaya yang dikemukakan Irshad Manji bagi sebagian orang dianggap telah
melecehkan kebudayaan. Akan tetapi bagi sebagian orang menjadi terobosan
pemikiran yang belum pernah dilakukan seseorang. Kemudian dengan adanya pro
kontra masyarakat tentang pemikiran Irshad Manji dalam buku ini, menjadi alasan
yang melatarbelakangi penulis tertarik untuk berusaha menganalisis buku ini, dan
yang menjadi fokusnya adala tentang seruan kontra budaya.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengembangkan asumsiasumsi
dibalik kata-kata dalam teks atau ucapan tentang seruan kontra budaya
yang dikemukakan Irshad Manji serta menguak ideologi apa yang digunakan
Irshad Manji dibalik pemikirannya tersebut.
Penelitian ini termasuk dalam studi analisis wacana kritis dengan
menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan paradigma kritis. Data
dalam penelitian ini berupa tulisan yaitu data-data dalam buku Allah, Liberty, And
Love. Serta data tertulis dari kelima informan sudah dimintai tanggapan.
Setelah melakukan analisis dari mulai analisis teks, analisis kognisi
social hingga analisis konteks sosial dapat disimpulkan bahwa pertama seruan
tentang “kontra budaya kehormatan keluarga” yang lebih sering dibicarakan
Irshad Manji. Kedua, Irshad Manji merupakan sosok Muslim yang berideologi
Liberal. Sebuah ideologi yang mana pandangan filsafat, dan tradisi politik yang
didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan dan persamaan hak adalah nilai
yang utama. Ajaran-ajaran seperti dogmatisme tidak dapat diterima, seperti halnya
yang selalu diserukan Manji.
×
Penulis Utama
:
Dedy Setyartono
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
D1211015
Tahun
:
2014
Judul
:
Wacana kontra budaya dalam allah, liberty, and love (Studi Analisis Wacana Kritis Seruan Kontra Budaya Dalam Buku Allah, Liberty, And Love Karangan Irshad Manji)
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - FISIP - 2014
Program Studi
:
S-1 Ilmu Komunikasi Non Reguler
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-FISIP Jur. Ilmu Komunikasi-D.1211015-2014
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Prof. Drs. Pawito. Ph.D 2. Mahfud Anshori. S.Sos. M.Si
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. ISIP
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.