Keberpihakan media massa (Analisis Framing Konflik Nasdem antara Hary Tanoe dan Surya Paloh dalam Surat Kabar Seputar Indonesia (SINDO) dan Media Indonesia Periode 22 – 31 Januari 2013)
Penulis Utama
:
Novrian Panji S.J
NIM / NIP
:
D0209062
×Konflik Partai Nasdem yang disertai keluarnya Hary Tanoesoedibjo dari
keanggotaan Partai Nasdem, menarik perhatian masyarakat dan tak luput dari
ekspos media. Pihak yang berseteru, yakni Hary Tanoe dan Surya Paloh dianggap
sebagai sosok kuat di Partai Nasdem, sehingga menarik perhatian media, terutama
media SINDO yang dimiliki Hary Tanoe dan Media Indonesia yang dimiliki
Surya Paloh.
Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana frame SINDO dan Media
Indonesia dalam memberitakan kasus yang melibatkan pemilik media, yaitu Hary
Tanoe dan Surya Paloh, serta latar belakang yang mempengaruhi pembentukan
berita tersebut. Penalitian mengambil periode pemberitaan antara 22 – 31 Januari
2013.
Ketegori penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan
menggunakan teknik analisis framing model Pan Kosicki sebagai alat analisis.
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan 10 berita dari kedua
media massa selama periode 22-31 Januari 2013, dan wawancara dengan
wartawan masing masing media. Teks berita dianalisis dengan meneliti unsur
framing, yakni sintaksis, skrip, tematik, dan retoris, untuk mengetahui frame
kedua media massa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa media SINDO sebagai media yang
dimiliki Hary Tanoe condong mendukung Hary Tanoe dengan memberitakan
bahwa dengan keluarnya Hary Tanoe dukungan Nasdem akan berkurang dan
banyak kader yang keluar karena kecewa. Sebaliknya, Media Indonesia sebagai
media yang dimiliki Surya Paloh menilai keluarnya Hary Tanoe justru membuat
Nasdem semakin solid karena masih banyak aktivis muda yang kemudian
bergabung dengan Nasdem. Hal ini diperkuat dengan pernyataan awak media dari
SINDO dan Media Indonesia, dimana keduanya menyatakan bahwa saat ini sulit
menemukan berita yang tidak berpihak karena keberadaan pemilik media
mempengaruhi bagaimana berita disajikan. Dapat dikatakan bahwa unsur
subyektifitas tidak bisa dilepaskan dalam proses pembuatan berita. Dalam
penelitian ini, keberadaan pemilik media memperngaruhi subyektifitas berita dan
keberpihakan media massa.
×
Penulis Utama
:
Novrian Panji S.J
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
D0209062
Tahun
:
2013
Judul
:
Keberpihakan media massa (Analisis Framing Konflik Nasdem antara Hary Tanoe dan Surya Paloh dalam Surat Kabar Seputar Indonesia (SINDO) dan Media Indonesia Periode 22 – 31 Januari 2013)
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - FISIP - 2013
Program Studi
:
S-1 Ilmu Komunikasi
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-FISIP Jur. Ilmu Komunikasi-D.0209062-2013
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Drs. Subagyo, SU
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. ISIP
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.