Studi Komparatif Kepatuhan Wajib Pajak Di Indonesia Dan Jepang (Studi Kasus Di Kpp Karanganyar)
Penulis Utama
:
Hanifan Febrianto
NIM / NIP
:
F3411049
×Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hal yang membuat masyarakat Jepang patuh akan kewajiban perpajakannya, mengetahui indikator kepatuhan yang digunakan pemerintah Indonesia dan Jepang, hal yang membuat masyarakat Indonesia kepatuhannya rendah, dan apa yang dilakukan pegawai pajak Indonesia khususnya Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Karanganyar untuk meningkatkan kepatuhan.
Langkah penelitian dengan melakukan pengumpulan refrensi berupa jurnal internasional serta peraturan perpajakan di Indonesia dan Jepang juga wawancara dengan pegawai KPP Karanganyar dan beberapa masyarakat umum.
Penulis menemukan jumlah wajib pajak di Indonesia meningkat, adanya e-SPT membuat wajib pajak lebih mudah dalam hal pemenuhan kewajiban pajak. Adanya fasilitas pengembalian uang pajak dari pemerintah Jepang dan budaya yang dimiliki mempengaruhi masyarakat sadar bayar pajak.
Kesimpulan dari penelitian ini kepatuhan wajib pajak di Jepang lebih tinggi daripada Indonesia, indikator kepatuhan yang digunakan antara kedua negara sama, kebudayaan di Jepang mempengaruhi pajak, keadaan sosial yang terjadi di Indonesia mempengaruhi pajak.
×
Penulis Utama
:
Hanifan Febrianto
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
F3411049
Tahun
:
2014
Judul
:
Studi Komparatif Kepatuhan Wajib Pajak Di Indonesia Dan Jepang (Studi Kasus Di Kpp Karanganyar)