Penulis Utama : Ika Dewi Afiyanty
NIM / NIP : F0110071
× Kabupaten Sukoharjo terdiri dari beberapa wilayah yang memiliki struktur perekonomian yang beraneka ragam. Turunnya kontribusi sektor unggulan di beberapa kecamatan tidak berarti sektor unggulan di semua kecamatan nilai tambahnya turun. Perubahan pola pertumbuhan ekonomi dan sektor unggulan antar kecamatan di Kabupaten Sukoharjo dipengaruhi oleh potensi yang dimiliki kecamatan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola pertumbuhan ekonomi antar kecamatan di Kabupaten Sukoharjo pada kurun waktu 2008-2012. Selain itu untuk mengidentifikasi sektor unggulan antar kecamatan di Kabupaten Sukoharjo pada kurun waktu 2008-2012, dan menganalisis apakah ada ketimpangan yang terjadi antar kecamatan di Kabupaten Sukoharjo. Analisis yang digunakan adalah analisis Tipologi Klassen, Location Qoutient (LQ), Model Rasio Pertumbuhan (MRP), Overlay, dan Indeks Williamson. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Sukoharjo dan PDRB per kecamatan di Kabupaten Sukoharjo atas dasar harga konstan tahun 2008 hingga tahun 2012. Hasil penelitian berdasarkan analisis Tipologi Klassen menunjukkan adanya perubahan pola pertumbuhan ekonomi pada tahun 2008-2010. Masih banyak kecamatan di Kabupaten Sukoharjo yang masih berada di daerah tertinggal. Berdasarkan analisis Location Qoutient (LQ), Model Rasio Pertumbuhan (MRP), dan Overlay menunjukkan adanya perubahan sektor unggulan tiap tahun di 12 kecamatan Kabupaten Sukoharjo. Banyak sektor yang mengalami perubahan baik dari sisi kontribusi pada perekonomian maupun di sisi pertumbuhan sektor tersebut di tiap kecamatan. Sedangkan berdasarkan analisis Indeks Williamson menunjukkan bahwa ketimpangan antar kecamatan di Kabupaten Sukoharjo mengalami peningkatan setiap tahunnya, yaitu sebesar 0,721 pada tahun 2012. Oleh karena itu, diharapkan adanya perhatian khusus dari pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan pembangunan daerah di tingkat kecamatan. Melalui strategi pembangunan yang tepat dengan memperhatikan potensi-potensi masing-masing kecamatan. Hal ini dikarenakan, karena potensi yang dimiliki oleh setiap kecamatan merupakan modal dasar bagi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Untuk mengurangi ketimpangan yang semakin besar antar kecamatan di Kabupaten Sukoharjo, salah satu kebijakan yang dapat ditempuh oleh pemerintah adalah dengan memprioritaskan perencanaan pembangunan bagi daerah-daerah yang relatif tertinggal dengan tidak melupakan daerah yang lain. Sehingga pembangunan dapat lebih merata di semua wilayah.
×
Penulis Utama : Ika Dewi Afiyanty
Penulis Tambahan : 1.
2.
NIM / NIP : F0110071
Tahun : 2014
Judul : Analisis Pola Pertumbuhan Ekonomi Dan Sektor Unggulan Antar Kecamatan Di Kabupaten Sukoharjo
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Ekonomi - 2014
Program Studi : S-1 Ekonomi Pembangunan
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Ekonomi Jur. Ekonomi Pembangunan-F.0110071-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Drs. Sumardi, M.Si
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.