Industri Kerajinan Serat Alam Di Kulon Progo Tahun 1996-2012 (Studi Sejarah Sosial Ekonomi Di Desa Tanjungharjo, Kecamatan Nanggulan)
Penulis Utama
:
Siti Yun Afifah
NIM / NIP
:
C0508048
×Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini yaitu : (1) Bagaimana latar belakang berdirinya industri kerajinan Serat Alam di desa Tanjungharjo, Kecamatan Nanggulan (2) Faktor-faktor apa saja yang mendorong dan menghambat perkembangan industri kerajinan Serat Alam di desa Tanjungharjo Kecamatan Nanggulan (3) Bagaimana pengaruh keberadaan industri kerajinan Serat Alam di desa Tanjungharjo terhadap kehidupan masyarakat sekitar menyangkut sosial dan ekonomi pada tahun 1996-2012. Penelitian ini merupakan penelitian historis, sehingga langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi heuristik, kritik sumber baik intern maupun ekstern, interpretasi dan historiografi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumen, studi pustaka, dan wawancara. Setelah pengumpulan data, kemudian data dianalisa dan diinterpretasikan berdasarkan kronologinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan industri kerajinan serat alam mampu mengubah keadaan masyarakat Desa Tanjungharjo ke arah yang lebih baik. Pada awalnya proses produksi hanya menggunakan peralatan tradisional. Namun dalam perkembangan selanjutnya menggunakan peralatan yang lebih modern. Di samping itu dalam hal pemasaran telah merambah ke pasar luar negeri setelah adanya eksportir masuk ke sentra industri kerajinan serat alam pada tahun 2002. Walaupun pada tahun 2007 terjadi krisis ekonomi Amerika yang mengakibatkan dollar melemah, namun para perajin tetap gigih dalam menjalankan usaha industri kerajinan serat alam. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini bahwa latar belakang berdirinya industri kerajinan serat alam di Desa Tanjungharjo dikarenakan semakin menyempitnya lahan pertanian yang dimiliki penduduk dan sektor pertanian sudah tidak bisa diandalkan sepenuhnya yang berdampak pada menurunnya pendapatan petani sehingga banyak masyarakat mulai beralih di luar sektor pertanian, seperti bekerja di industri kerajinan serat alam. Perkembangan industri kerajinan serat alam dapat tumbuh menjadi kawasan sentra kerajinan serat alam dikarenakan adanya etos kerja yang tinggi pada diri pengrajin, peranan pemerintah melalui pembinaan keterampilan, manajemen, serta pemberian modal bagi pengrajin, selain itu juga keterlibatan eksportir yang masuk ke kawasan industri kerajinan serat alam telah meningkatkan produksi dan pemasaran yang lebih luas, walaupun terkadang mengalami hambatan dalam memperoleh bahan baku. Pengaruh yang dirasakan dengan adanya industri kerajinan serat alam ini, pengusaha dan pekerja mendapatkan kehidupan yang lebih baik yang berdampak pada munculnya sistem stratifikasi sosial dan interaksi sosial dalam masyarakat serta telah berperan dalam menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Desa Tanjungharjo.
×
Penulis Utama
:
Siti Yun Afifah
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
C0508048
Tahun
:
2014
Judul
:
Industri Kerajinan Serat Alam Di Kulon Progo Tahun 1996-2012 (Studi Sejarah Sosial Ekonomi Di Desa Tanjungharjo, Kecamatan Nanggulan)
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - FSSR - 2014
Program Studi
:
S-1 Ilmu Sejarah
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-FSSR Jur. Ilmu Sejarah - C.0508048 -2014
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Dra. Sawitri Pri Prabawati, M.Pd,
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Sastra dan Seni Rupa
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.