Pelaksanaan Blended Learning Dalam Mata Kuliah Otomasi Kearsipan Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Semester V Di Universitas Terbuka Surakarta
Penulis Utama
:
Sigit Vienarcoyo
NIM / NIP
:
S811302045
×Tujuan Dari Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui (1) Bagaimana Perencanaan Pelaksanaan Blended Learning Dalam Mata Kuliah Otomasi Kearsipan Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Semester V Di Universitas Terbuka Surakarta, (2) Bagaimana Pelaksanaan Blended Learning Dalam Mata Kuliah Otomasi Kearsipan Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Semester V Di Universitas Terbuka Surakarta, (3) Faktor Apa Yang Menjadi Hambatan Dalam Pelaksanaan Blended Learning Dalam Mata Kuliah Otomasi Kearsipan Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Semester V Di Universitas Terbuka Surakarta, Dan (4) Bagaimana Hasil Pelaksanaan Blended Learning Dalam Mata Kuliah Otomasi Kearsipan Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Semester V Di Universitas Terbuka Surakarta.
Jenis Penelitian Ini Adalah Deskriptif Dengan Pendekatan Kualitatif Natural Setting. Populasi Dalam Penelitian Ini Adalah Seluruh Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Semester V Di Universitas Terbuka Surakarta. Sampel Dalam Penelitian Ini Sejumlah 25 Mahasiwa Pokjar Kota Salatiga. Sumber Data Narasumber Berasal Dari Informan. Sumber Data Tempat Dan Aktivitas Diperoleh Dari Tempat Dan Aktivitas Penelitian. Sumber Data Dokumen Didapatkan Dari Data Tertulis Dari Tempat Dan Aktivitas Penelitian. Uji Kredibilitas Menggunakan Trianggulasi, Perpanjangan Keikutsertaan Dan Pemeriksaan Sejawat Melalui Diskusi. Analisis Data Menggunakan Tiga Tahapan Reduksi, Sajian Data Dan Penarikan Kesimpulan.
Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa (1) Dengan Perencanaan Pembuatan Rancangan Aktivitas Tutorial, Satuan Acara Tutorial Dan Rencana Evaluasi Tutor Merencanakan Tutorial Tatap Muka Dilaksanakan Sebanyak 8 Kali Pertemuan Dengan Mengadakan Tes Pada Pertemuan Ke 3, 5 Dan 7 Sedangkan Tutorial Online Meliputi 8 Inisiasi Yang Meliputi Inisiasi, Tugas Dan Diskusi, Serta 3 Penugasan (2) Pelaksanaan Blended Learning Dilaksanakan Secara Bersamaan, Dimana Tutorial Tatap Muka Perkuliahannya Dilaksanakan Didalam Kelas Sementara Untuk Tutorial Online Dilaksanakan Menggunakan Perangkat Komputer Dan Jaringan Internet Diluar Jam Tutorial Tatap Muka (3) Hambatan Pada Pelaksanaan Tutorial Tatap Muka Mengenai Tugas Yang Terlalu Banyak Sementara Materi Modul Sebanyak 9 Materi Dengan Perkuliahan Yang Hanya 2 Bulan, Sementara Hambatan Dalam Tutorial Online Mengenai Kesulitan Membagi Waktu Untuk Online Karena Kesibukan (4) Hasil Belajar Mahasiswa Pelaksana Blended Learning Lebih Baik Daripada Mahasiswa Pelaksana Tutorial Tatap Muka
×
Penulis Utama
:
Sigit Vienarcoyo
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
S811302045
Tahun
:
2014
Judul
:
Pelaksanaan Blended Learning Dalam Mata Kuliah Otomasi Kearsipan Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Semester V Di Universitas Terbuka Surakarta
