Pengaruh Curing Air Laut Pada Beton Mutu Tinggi Dengan Bahan Tambah Abu Sekam Padi Ditinjau Dari Kuat Tarik Belah Dan Modulus Of Rupture
Penulis Utama
:
Pricillia Mindrasari
NIM / NIP
:
I0110088
×Seiring berjalannya waktu,teknologi meningkat dengan pesat, hal ini tidak terlepas dari meningkatnya tuntutan masyarakat akan kebutuhan infrastruktur yang semakin maju. Sebagai negara maritim, penggunaan beton di Indonesia tidak lepas dari bangunan-bangunan di tepi pantai ataupun bangunan air yang sering digunakan yaitu beton precast pada konstruksi dermaga (pier,jetties), landasan pacu pesawat di tepi pantai, mercusuar ataupun jembatan sebagai penghubung antar pulau. Adanya inovasi baru dengan menggunakan bahan tambah abu sekam padi yang berguna untuk mengembangkan jenis material bahan bangunan yang bertujuan agar didapat beton yang berkualitas tinggi, ramah lingkungan, ekonomis, tahan lama, dan mudah dalam pengerjaannya.
Metode yang digunakan adalah metode eksperimen yang dilaksanakan di laboratorium Bahan UNS. Benda uji berbentuk silinder dengan diameter 7,65 cm dan tinggi 15 cm untuk pengujian kuat tarik belah dan balok yang berukuran 10 cm × 10 cm × 50 cm untuk pengujian modulus of rupture. Benda uji masing-masing berjumlah 4 buah untuk 1 variasi kadar penambahan abu sekam padi. Persentase baan tambah abu sekam padi yang digunakan adalah 0%; 5%; 10 %; 15%; dan 20%. Setiap variasi benda uji masing-masing direndam dalam air laut bergerak dan air tawar diam sebagai indikasi abrasi dari gelombang zat cair. Pengujian dilakukan setelah benda uji berumur 28 hari.
Pada analisis pengujian X-ray fluorescence (XRF) abu sekam padi,diperoleh kandungan terbesar yaitu SiO2 yaitu sebesar 82,59%, yang mana menunjukan bahwa kandungan silica yang ada pada abu sekam padi sangatlah besar. Dan hal ini bisa meningkatkan mutu kuat tekan beton. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penambahan bahan tambah abu sekam padi pada beton mutu tinggi mempengaruhi nilai kuat tarik belah dan modulus of rupture dimana akan meningkat hingga kadar 15% dari berat semen dan menurun pada kadar 20% dari berat semen. Reaksi kalsium klorida (CaCl2) yang terkandung dalam air laut menyebabkan kuat tarik belah dan modulus of rupture beton meningkat lebih cepat dibandingkan dengan perlakuan air tawar pada umur yang sama.
×
Penulis Utama
:
Pricillia Mindrasari
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
I0110088
Tahun
:
2014
Judul
:
Pengaruh Curing Air Laut Pada Beton Mutu Tinggi Dengan Bahan Tambah Abu Sekam Padi Ditinjau Dari Kuat Tarik Belah Dan Modulus Of Rupture