Penulis Utama : Kartika Endhraswari Putri
NIM / NIP : C0510026
× 2014. Skripsi : Jurusan Ilmu Sejarah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) latar belakang terjadinya perkawinan campuran antara etnis Tionghoa dan Jawa di Surakarta pada tahun 1980-1998 (2) faktor pendorong dan faktor penghambat terjadinya proses perkawinan campuran antara Etnis Tionghoa dan Jawa di Surakarta pada tahun 1980-1998 (3) dampak dari munculnya interaksi sosial perkawinan campuran antara Etnis Tionghoa dan Jawa pada tahun 1980-1998 terhadap kondisi sosial masyarakat di Surakarta. Metode penelitian yang digunakan metode historis, yang meliputi empat langkah, yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumen, studi pustaka, dan wawancara. Untuk menganalisis data, menggunakan teknik analisa data diskriptif yang artinya menggambarkan suatu fenomena beserta ciri-cirinya yang terdapat dalam fenomena tersebut berdasarkan fakta-fakta yang tersedia, dan analisis adalah usaha untuk menganalisa dan menginterpretasikan data-data yang berhubungan dengan topik permasalahan. Hasil penelitian menunjukkan perkawinan campuran antara etnis Tionghoa dengan Jawa merupakan pembauran yang terjadi secara alami. Tradisi campuran merupakan bukti awal terjadinya pembauran antara etnis Tionghoa dengan Jawa. Etnis Tionghoa 1 Mahasiswa Jurtusan Ilmu Sejarah dengan NIM C0510026 2 Dosen Pembimbing dan Jawa sebenarnya memiliki dua kekuatan kebudayaan yang kuat tetapi ada kesamaan dari pandangan hidup yaitu menjaga hubungan sesama yang harmonis. Pembauran etnis Tionghoa dan Jawa justru lebih dipermudah dengan adanya perkawinan campuran antara etnis tersebut. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah posisi etnis Tionghoa sebagai salah satu etnis yang kemudian membaur dengan Jawa di kota Surakarta telah membentuk tradisi campuran yang menyebabkan perkawinan campur antara etnis Tionghoa dan Jawa secara sukarela dan paksaan. Faktor yang menjadi penghambat dalam perkawinan campur antara etnis Tionghoa dan Jawa itu beraneka ragam serta aturan didalamnya tidak lepas dari pengaruh agama dan kepercayaan, adat istiadat, status kedudukan ekonomi, kewarganegaraan, dan pertentangan orang tua. Sedangkan faktor pendorong yang terjadi saat perkawinan campuran itu didasari dengan rasa cinta dan cocok tanpa ada paksaan. Dengan begitu adanya perkawinan campuran antara etnis Tionghoa dengan Jawa ini merupakan pembuktian wujud asimilasi yang paling nyata yang terjadi di wilayah sekitar kota Surakarta.
×
Penulis Utama : Kartika Endhraswari Putri
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : C0510026
Tahun : 2014
Judul : Interaksi Etnis Tionghoa Dan Jawa Di Surakarta Tahun 1980-1998 (Studi Kasus Pola Perkawinan Campur Etnis Tionghoa Dan Jawa Di Surakarta)
Edisi :
Imprint : Surakarta - F.SSR - 2014
Program Studi : S-1 Ilmu Sejarah
Kolasi :
Sumber : UNS-F.SSR Jur. Ilmu Sejarah -C.0510026-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dra. Isnaini Wijaya W, M.Pd
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Sastra dan Seni Rupa
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.