Kajian terjemahan implikatur percakapan dalam novel eat pray love (kajian terjemahan dengan pendekatan pragmatik)
Penulis Utama
:
Zulia Karini
NIM / NIP
:
S131202008
×Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana tuturan yang mengandung implikatur pada novel Eat Pray Love diterjemahkan. Penelitian ini difokuskan pada jenis-jenis tindak tutur yang mengandung implikatur yang terkandung dalam percakapan pada novel Eat Pray love, maksim-maksim percakapan yang terlibat, teknik-teknik penerjemahan yang diterapkan dan bagaimana pola pergeseran daya pagmatisnya pada teks bahasa sasaran serta tingkat keakuratan dan keberterimaan terjemahan tindak tutur yang mengandung implikatur. Metode penelitian yang diterapkan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Data diperoleh dengan menggunakan beberapa metode, yaitu metode catat simak, kuesioner dari para informan, serta wawancara dengan mereka. Penelitian ini merupakan studi kasus tunggal. Sumber data diperoleh dari novel Eat Pray Love karya Elizabeth Gilbert dan novel terjemahannya Makan Doa Cinta oleh Silamurti Nugraha. Penelitian penerjemahan ini berorientasi pada produk. Hasil menunjukkan ada lima jenis tindak tutur yang mengandung implikatur berdasarkan ilokusi tak langsung yang ditimbulkannya, yakni asertif, direktif, komisif, ekspresif, dan deklarasi. Implikatur yang ditemukan pada penelitian ini berkecenderungan merupakan ujaran yang memanfaatkan maksim-maksim dari prinsip kerjasama (PK) dan maksim-maksim dari prinsip kesantunan (PS). Sebagian besar tidak terjadi pergeseran daya pragmatis pada tuturan terjemahan, sebagian mengalami pergeseran daya pragmatis. Ada 11 teknik penerjemahan yang digunakan oleh penerjemah. Sebagian besar teknik yang diterapkan tidak mengubah daya pragmatis tuturan, sementara beberapa teknik mengakibatkan pergeseran daya pragmatis. Tingkat keakuratan terjemahan bernilai rerata 2,8 sedangkan tingkat keberterimaan terjemahan bernilai rerata 2,9. Peneliti menyimpulkan bahwa terjadi pergeseran daya pagmatik pada sebagian terjemahan tuturan yang mengandung implikatur. Pergeseran daya pragmatik terjadi karena teknik teknik literal, teknik reduksi, teknik amplifikasi, dan teknik modulasi yang diterapkan pada tuturan. Tingkat keakuratan dan keberterimaan terjemahan juga dipengaruhi oleh teknik-teknik yang diterapkan penerjemah. Kata Kunci: implikatur, prinsip percakapan, teknik penerjemahan, kualitas terjemahan, pergeseran daya pragmatis
×
Penulis Utama
:
Zulia Karini
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
S131202008
Tahun
:
2014
Judul
:
Kajian terjemahan implikatur percakapan dalam novel eat pray love (kajian terjemahan dengan pendekatan pragmatik)
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - Pascasarjana - 2014
Program Studi
:
S-2 Linguistik (Penerjemahan)
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-Pascasarjana Prog. Studi Linguistik-S131202008-2014
Kata Kunci
:
Jenis Dokumen
:
Tesis
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Prof. Drs. M.R. Nababan, M.Ed., M.A., Ph.D 2. Prof. Dr. Sri Samiati Tarjana
Penguji
:
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Sekolah Pascasarjana
×
File
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.