Penulis Utama : Debby Ayu Probowati
NIM / NIP : K7410042
× Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Niat Guru Dalam Menggunakan Sistem Informasi E-Learning Dan Mengetahui Perbedaan Penggunaan Sistem Informasi Tersebut Antara Guru Laki-Laki Dan Guru Perempuan Sekolah Menengah Kejuruan (Smk) Di Sukoharjo. Populasi Penelitian Ini Adalah Guru Sekolah Menengah Kejuruan Di Sukoharjo. Teknik Analisis Data Yang Digunakan Adalah Partial Least Square (Pls). Teknik Pengambilan Sampel Yang Digunakan Adalah Quota Sampling Dan Proportionate Random Sampling. Jumlah Sampel Dalam Penelitian Ini Adalah 86 Guru. Teknik Pengumpulan Data Yang Digunakan Adalah Kuesioner Dengan Skala Likert. Data Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Adalah Data Primer Diperoleh Dari Pengumpulan Data Kuesioner Yang Diisi Langsung Oleh Responden. Uji Persyaratan Analisis Sem Pls Dalam Penelitian Didapatkan Hasil Bahwa Uji Validitas Konvergen Dari Delapan Konstruk Reflektif Terpenuhi Dengan Faktor Loading Di Atas 0,7 Dan Ave>0,5. Uji Validitas Diskriminan Dalam Penelitian Ini Juga Terpenuhi Karena Akar Ave Masing-Masing Konstruk Lebih Tinggi Dari Nilai Korelasi Konstruk Tersebut Dengan Konstruk Lainnya. Uji Reliabilitas Dalam Penelitian Ini Terpenuhi Karena Nilai Composite Reliability>0,7. Nilai R-Square Untuk Variabel Niat Menggunakan E-Learning Yakni Sebesar 0,701 Yang Berarti Variabilitas Niat Menggunakan E-Learning Dapat Dijelaskan Oleh Variabel Ekspektansi Kinerja, Ekspektansi Usaha, Kondisi Memfasilitasi, Motivasi Hedonis, Nilai Harga, Kebiasaan Sebesar 70,1%, Sisanya Dipengaruhi Oleh Variabel Lain. Berdasarkan Hasil Penelitian Uji Validitas Dan Reliabilitas Dapat Disimpulkan Bahwa: (1) Ekspektansi Kinerja Memiliki Hubungan Positif Dan Signifikan Terhadap Niat Guru Menggunakan Sistem E-Learning Karena T Value 2,474>1,96. (2) Ekspektansi Usaha Memiliki Hubungan Positif Dan Signifikan Terhadap Niat Guru Menggunakan Sistem E-Learning Karena Nilai T Value 2,913>1,96. (3) Pengaruh Sosial Memiliki Hubungan Positif Tetapi Tidak Signifikan Terhadap Niat Guru Menggunakan Sistem E-Learning Dengan Karena Nilai T Value 1,040<1,96. (4) Kondisi Memfasilitasi Memiliki Hubungan Positif Dan Signifikan Terhadap Niat Guru Menggunakan Sistem E-Learning Karena Nilai T Value 2,252>1,96. (5) Motivasi Hedonis Memiliki Hubungan Positif Dan Signifikan Terhadap Niat Guru Menggunakan Sistem E-Learning Karena Nilai T Value 2,159>1,96. (6) Nilai Harga Memiliki Hubungan Positif Dan Signifikan Terhadap Niat Guru Menggunakan Sistem E-Learning Karena Nilai T Value 2,041>1,96. (7) Kebiasaan Memiliki Hubungan Positif Dan Signifikan Terhadap Niat Guru Menggunakan Sistem E-Learning Karena Nilai T Value 2,387>1,96. Hasil Penelitian Setelah Diuji Moderasi Dapat Disimpulkan Bahwa: (1) Semakin Tua Usia Guru Maka Semakin Rendah Kepercayaan Guru Akan Manfaat Yang Nantinya Diperoleh Ketika Menggunakan E-Learning Sehingga Semakin Rendah Niat Guru Untuk Menggunakan Sistem E-Learning Dan Sebaliknya Jika Semakin Muda Usia Guru Maka Semakin Tinggi Kepercayaan Guru Akan Manfaat Yang Nantinya Diperoleh Ketika Menggunakan E-Learning Maka Akan Semakin Tinggi Niat Guru Untuk Menggunakan Sistem E-Learning. Ditemukan Pula Perbedaan Penerimaan Guru Laki-Laki Dengan Perempuan Akan Manfaat Sistem E-Learning Yang Nantinya Mempengaruhi Niat Untuk Menggunakan E-Learning. (2) Semakin Tua Usia Guru Maka Semakin Membutuhkan Usaha Yang Sedikit Untuk Berniat Menggunakan Sistem E-Learning. Hal Ini Memang Realistis, Karena Semakin Tua Usia Seseorang Akan Mengalami Penurunan Kognitif. Begitu Pula Sebaliknya Jika Usia Guru Semakin Muda Maka Semakin Membutuhkan Usaha Yang Besar Untuk Berniat Menggunakan Sistem E-Learning, Karena Mereka Sadar Bahwa E-Learning Akan Memberikan Manfaat Yang Besar Bagi Mereka. (3) Pengaruh Sosial Tidak Dapat Diuji Efek Moderasi Karena Tidak Memenuhi Syarat Pengujian Moderasi, Sehingga Tidak Memiliki Efek Moderasi Pengaruh Sosial Terhadap Niat Menggunakan E-Learning. (4) Semakin Tua Usia Guru Maka Membutuhkan Fasilitas Yang Lebih Dan Memadahi Untuk Mempengaruhi Niat Menggunakan E-Learning. Semakin Muda Usia Guru Maka Membutuhkan Fasilitas Yang Tidak Sebesar Usia Guru Yang Sudah Tua Untuk Mempengaruhi Niat Menggunakan E-Learning. Hall Dan Mansfield (1975) Menyatakan Bahwa Pekerja Yang Lebih Tua Lebih Merasa Penting Untuk Menerima Bantuan Dan Dukungan Dalam Pekerjaan Mereka. Ditunjukkan Pula Adanya Perbedaan Penerimaan Guru Laki-Laki Dengan Perempuan Akan Kondisi Yang Memfasilitasi Sistem E-Learning Yang Nantinya Mempengaruhi Niat Untuk Menggunakan E-Learning. (5) Motivasi Hedonis Menjadi Lemah Terhadap Niat Untuk Menggunakan Sistem E-Learning. Begitu Pula Dengan Usia Dan Jenis Kelamin Tidak Memoderasi Motivasi Hedonis Terhadap Niat Guru Untuk Menggunakan E-Learning. (6) Ketika Dimoderasi Hasilnya Menunjukkan Nilai Harga Menjadi Lebih Kuat Terhadap Niat Untuk Menggunakan Sistem E-Learning. Hanya Saja Usia Dan Jenis Kelamin Tidak Memoderasi Nilai Harga Terhadap Niat Guru Untuk Menggunakan E-Learning. (7) Efek Moderasi Usia Menunjukkan Bahwa Semakin Tua Usia Guru Maka Semakin Rendah Kebiasaan Menggunakan Teknologi Sehingga Niat Untuk Menggunakan Sistem E-Learning Juga Rendah. Sedangkan Guru Yang Berusia Muda Semakin Tinggi Kebiasaan Menggunakan Teknologi Sehingga Niat Untuk Menggunakan Sistem E-Learning Juga Tinggi.
×
Penulis Utama : Debby Ayu Probowati
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : K7410042
Tahun : 2014
Judul : Perbedaan Penerimaan Guru Laki-Laki Dan Guru Perempuan Dalam Menggunakan Sistem Informasi E-Learning Di Sekolah Menengah Kejuruan Sukoharjo
Edisi :
Imprint : Surakarta - F.KIP - 2014
Program Studi : S-1 Pendidikan Ekonomi Akuntansi
Kolasi :
Sumber : UNS-F.KIP Jur.Pendidikan Ekonomi-K7410042-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Dewi Kusuma Wardani, M.Si
2. Muhammad Sabandi, S.E., M.Si
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. MIPA
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.