Penulis Utama : Dewantari Saputri
NIM / NIP : G0010055
× Latar Belakang : Ekstrak aseton Daun Pepaya memiliki kandungan antioksidan klorofil dan flavonoid yang dapat berfungsi sebagai hepatoproktektor dari radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak aseton Daun Pepaya dan peningkatan dosis ekstrak aseton Daun Pepaya terhadap kerusakan struktur histologis sel hepar tikus yang diinduksi parasetamol. Metode penelitian: Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorik dengan post test only controlled group design. Sampel sebanyak 24 ekor dibagi dalam 6 Kelompok, setiap Kelompok terdiri dari 4 ekor tikus. Kelompok Kontrol (KK) dan Perlakuan I (KP1),, diberi akuades 2 ml peroral perhari. Kelompok Perlakuan II (KP2) diberi tablet kurkuma dengan dosis 100mg/kg berat tikus.Kelompok Perlakuan III (KP3), Kelompok Perlakuan IV (KP4),Kelompok Perlakuan V (KP5) diberi ekstrak aseton Daun Pepaya dengan dosis 150 mg/kg, 300 mg/kg, 600mg/Kg berat tikus selama 7 hari. Parasetamol dosis 600 mg/kg berat tikus diberikan kepada KP1, KP2, KP3, KP4, KP5. Pada hari ke-8 tikus dikorbankan dengan cara dislokasi vertebra servikalis kemudian organ hepar diambil dan dibuat preparat metode blok parafin dan pengecatan Hematoksilin Eosin (HE). Gambaran histologis hepar diamati dan dinilai berdasarkan kerusakan histologis yang berupa inti piknosis, karioreksis dan kariolisis. Data dianalisis dengan menggunakan Kruskal Wallis (a = 0,05) dan dilanjutkan dengan uji Man Whitney (a = 0,05). Hasil penelitian : Hasil uji Kruskal Wallis menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna antara kenam Kelompok Perlakuan. Hasil uji Post Hoc menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna KP1-KK, KP1-KP2, KP1 – KP3, KP1 –KP4, KP1- KP5, KP2 - KP3, KP2 – KP4, KP2- KP5, dan menunjukkan perbedaan yang tidak bermakna antara Kelompok KP3-KP4, KP3-KP5, KP4-KP5. Simpulan penelitian : Ekstrak aseton Daun Pepaya dapat mengurangi kerusakan histologis hepar tikus yang diinduksi parasetamol tetapi pada peningkatan dosis ekstrak aseton Daun Pepaya yang melebihi dosis tertentu, tidak meningkatkan efek proteksinya terhadap kerusakan sel hepar tikus. Kata kunci: Ekstrak aseton Daun Pepaya, parasetamol, kerusakan histologis sel hepar
×
Penulis Utama : Dewantari Saputri
Penulis Tambahan : 1.
2.
NIM / NIP : G0010055
Tahun : 2013
Judul : Pengaruh Pemberian Ekstrak Aseton Daun Pepaya (Carica papaya, L.) sebagai Hepatoprotektor pada Tikus Putih (Rattus novergicus) yang Diinduksi Parasetamol
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Kedokteran - 2013
Program Studi : S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Kedokteran Jur. Kedokteran-G.0010055-2013
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Suyatmi,dr.,M.Biomed.Sc
2. Kusmadewi Eka D, dr
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.