Analisis pembentukan karakter toleransi melalui kompetensi guru pendidikan kewarganegaraan pada siswa reguler dan non reguler smp negeri 3 jatisrono kelas viii tahun ajaran 2013/2014
Penulis Utama
:
Melima Tri Hayati
NIM / NIP
:
K6409034
×Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) gambaran umum
kondisi karakter toleransi siswa kelas Reguler dan non Reguler di SMP Negeri 3
Jatisrono kelas VIII Tahun Ajaran 2013/2014, (2) pembentukan karakter toleransi
di SMP Negeri 3 Jatisrono melalui kompetensi guru Pendidikan
Kewarganegaraan, (3) faktor pendukung serta faktor penghambat pembentukan
karakter toleransi melalui kompetensi guru Pendidikan Kewarganegaraan siswa
kelas Reguler dan non Reguler SMP Negeri 3 Jatisrono.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Jenis
penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data
diperoleh dari informan, tempat, peristiwa dan dokumen. Teknik sampling yang
digunakan adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan
untuk memperoleh dan menyusun data penelitian adalah dengan wawancara,
observasi serta analisis dokumen. Sedangkan teknik analisis data menggunakan
model analisis interaktif dengan tahap-tahap sebagai berikut: (1) Pengumpulan
Data, (2) Reduksi Data, (3) Sajian Data, (4) Pengambilan Kesimpulan. Adapun
prosedur penelitiannya sebagai berikut: (1) Tahap Pra Penelitian, (2) Tahap
Pekerjaan Lapangan, (3) Tahap Analisis Data, (4) Tahap Penyusunan Laporan
Penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa: (1)
Gambaran umum kondisi karakter toleransi pada siswa kelas VIII Reguler dan
Non Reguler di SMP Negeri 3 Jatisrono Tahun ajaran 2013/2014, belum sesuai
dengan indikator sekolah dan indikator kelas yang diharapkan (2) Pembentukan
karakter toleransi di SMP Negeri 3 Jatisrono terbentuk berbeda, karena cara
mengajar guru yang berbeda pula, kemudian melalui kompetensi guru Pendidikan
Kewarganegaraan yang paling dominan yaitu pada kompetensi kepribadian,
karakter toleransi siswa pada mulanya belum menunjukkan karakter toleransi
yang baik, namun melalui bimbingan guru Pendidikan Kewarganegaraan terutama
pada aspek pembentukan sikap siswa telah menunjukkan karakter toleransi yang
baik. (3) Faktor penghambat dari latar belakang siswa yang berbeda, adanya
pengklasifikasian kelas, pembelajaran yang kurang bervariatif dan tidak sesuai
dengan RPP, dan tidak adanya pengawasan rutin terhadap guru dalam mengajar.
Sedangkan faktor pendukungnya guru yang telah berkepribadian baik, sekolah
yang telah memfasilitasi siswa terutama pada aspek yang mendukung tumbuhnya
sikap toleransi.
×
Penulis Utama
:
Melima Tri Hayati
Penulis Tambahan
:
1. 2.
NIM / NIP
:
K6409034
Tahun
:
2014
Judul
:
Analisis pembentukan karakter toleransi melalui kompetensi guru pendidikan kewarganegaraan pada siswa reguler dan non reguler smp negeri 3 jatisrono kelas viii tahun ajaran 2013/2014
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - FKIP - 2014
Program Studi
:
S-1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-FKIP Jur. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan-K.6409034-2014